Jakarta (Antara Jogja) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jumat dibuka melemah 7,04 poin atau 0,14 persen menjadi 4.927,37 seiring berlanjutnya aksi ambil untung investor, sedangkan indeks 45 saham unggulan (LQ45) melemah 1,83 poin (0,22 persen) ke level 832,69.
"IHSG kembali berada di area negatif, pelaku pasar melakukan aksi ambil untung di tengah pelemahan bursa saham global," kata Kepala Riset Trust Securities Reza Priyambada di Jakarta, Jumat.
Ia menambahkan bahwa penguatan pada beberapa saham sektor industri dasar dan sahamlapis dua lainnya belum cukup kuat untuk mendorong IHSG BEI meningkat.
"Diperkirakan, IHSG BEI berpeluang melanjutkan pelemahannya di tengah minimnya sentimen positif yang beredar," katanya.
Analis Panin Sekuritas Purwoko Sartono menambahkan bahwa penurunan proyeksi ekonomi dunia oleh Bank Dunia masih dirasakan pasar saham, mengingat koreksi cukup besar yakni dari 3,2 persen menjadi 2,8 persen untuk tahun ini.
"Akibatnya, mayoritas bursa saham dunia turun dimulai oleh Wall Street dan kini Asia, termasuk IHSG BEI," katanya.
Ia memproyeksikan bahwa IHSG akan bergerak bervariasi dengan kecenderungan melemah terbatas di kisaran 4.915-4.955 poin pada akhir pekan ini (13/6).
Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng menguat 46,13 poin (0,20 persen) ke level 23.221,15, indeks Nikkei turun 94,37 poin (0,63 persen) ke level 14.879,16 dan Straits Times melemah 3,69 poin (0,11 persen) ke posisi 3.289,32.
(KR-ZMF)
Berita Lainnya
17 perusahaan antre IPO di pasar modal RI
Senin, 4 Maret 2024 10:20 Wib
Proteksi investor, kata BEI, jadi perhatian utama investor global
Senin, 12 Februari 2024 10:39 Wib
Generasi muda dominasi investor pasar modal Indonesia
Senin, 15 Januari 2024 15:07 Wib
BEI mendukung UMKM DIY masuk pasar modal
Sabtu, 11 November 2023 5:53 Wib
BEI: Banyak UMKM di DIY potensial melantai di bursa saham
Selasa, 31 Oktober 2023 21:58 Wib
BEI segera cetak rekor IPO terbanyak
Senin, 2 Oktober 2023 8:13 Wib
BEI diberi izin OJK selenggarakan bursa karbon
Selasa, 19 September 2023 9:59 Wib
Ribuan ketua RT diberi literasi pasar modal
Senin, 1 Mei 2023 7:18 Wib