Karanganyar (Antara Jogja) - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman memberikan klarifikasi terkait dengan kebijakan pemerintah melakukan impor gula guna memenuhi kebutuhan di dalam negeri.
"Yang akan diimpor itu bukan 'white sugar' serta 'raw sugar', tapi gula rafinasi untuk industri atau minuman, tapi yang selama ini ditulis oleh media hanya impor gula saja, itu keliru besar," katanya di Karanganyar, Selasa.
Hal tersebut disampaikan Amran saat memberikan pidato sambutan pada kegiatan musyawarah perencanaan pembangunan wilayah Keresidenan Surakarta di Pendopo Kabupaten Karanganyar.
Amran menjelaskan bahwa negara saat ini membutuhkan gula putih (white sugar) dan gula rafinasi untuk industri.
Menurut dia, kemampuan negara memproduksi "white sugar" tiap tahun 2,7 juta ton per tahun, sedangkan kebutuhannya mencapai 4,8 juta ton hingga 5 juta ton/tahun.
"Impor pasti kita dilakukan tapi yang diimpor itu gula rafinasi untuk industri," ujarnya.
Amran menceritakan bahwa beberapa waktu lalu ada dua pengusaha yang secara langsung meminta agar rendemen dapat dinaikkan dan nantinya akan disumbangkan kepada para petani.
"Saya jawab, tidak mungkin rendemen dinaikkan karena gula untuk kebutuhan masih cukup di gudang dan Insya Allah pada bulan kelima tahun ini akan memasuki musim panen," katanya.
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menambahkan bahwa dirinya mempersilakan pemerintah menerapkan kebijakan impor gula tapi dengan syarat.
"Impor silakan tapi habiskan dulu tebu dari para petani agar mereka tidak menderita kerugian," ujarnya.
Pada kegiatan Musrenbangwil Keresidenan Surakarta tersebut dihadiri oleh kepala daerah dan forum komunikasi pimpinan daerah dari Kabupaten Sragen, Kabupaten Karanganyar, Kota Surakarta, Kabupaten Sukoharjo, dan Kabupaten Wonogiri.
KR-WSN
Berita Lainnya
Petani korban banjir di Jawa Tengah dibantu Rp177 miliar
Sabtu, 23 Maret 2024 15:30 Wib
Masyarakat jangan panik soal pasokan beras hingga Lebaran 2024
Kamis, 14 Maret 2024 18:10 Wib
Pasokan beras nasional mencukupi hingga Mei 2024
Sabtu, 9 Maret 2024 18:31 Wib
BSIP-BRIN kembangkan program strategis, pinta Mentan
Senin, 19 Februari 2024 12:54 Wib
Mentan: Petani lapor jika bantuan di Jateng tak tiba sepekan
Selasa, 13 Februari 2024 5:23 Wib
Asuransi petani korban banjir Jateng cair sepekan, tegas Mentan
Selasa, 13 Februari 2024 5:04 Wib
Rumah mewah SYL di Jakarta Selatan disita KPK
Sabtu, 3 Februari 2024 6:58 Wib
Mentan: Pertanian modern menurunkan biaya tanam hingga 60 persen
Rabu, 24 Januari 2024 13:26 Wib