Gubernur AAU pimpin penyambutan jenazah Dubes Burhan

Yogyakarta (Antara Jogja) - Gubernur Akademi Angkatan Udara Marsekal Muda TNI Abdul Muis memimpin upacara penyambutan jenazah Duta Besar RI untuk Pakistan Burhan Muhammad di rumah duka, Jalan Agus Salim, Notoprajan, Kota Yogyakarta, Rabu.

Jenazah Dubes Burhan tiba di rumah duka dari Bandara Adisutjipto pukul 07.55 WIB. Selanjutnya dilakukan penyambutan dengan upacara secara militer, sebelum diberangkatkan ke Pemakaman Mondoliko, Yogyakarta.

Marsekal Muda TNI Abdul Muis mengatakan upacara penyambutan dan pemakaman almarhum layak dilakukan secara militer, karena jasa dan pengabdian almarhum dalam menjalankan tugas negara.

Menurut dia, pengorbanan almarhum yang meninggal karena kecelakaan helikopter saat melaksanakan tugas di Pakistan pantas mendapatkan penghormatan setinggi-tingginya dari negara.

"Meskipun tidak bersentuhan langsung dalam bertugas, saya menilai almarhum layak menjadi teladan atas pengabdiannya kepada negara," kata Abdul Muis.

Sementara itu, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Marciano Norman dalam sambutannya yang dibacakan Wakil Kepala BIN Mayjen (Purn) TNI Erfi Triassunu mengatakan pengabdian almarhum luar biasa sejak bertugas sebagai Debuti I BIN, hingga ditugaskan penuh sebagai Dubes RI di Pakistan.

"Mudah-mudahan bakti almarhum kepada negara dapat bernilai khusnul khatimah" katanya.

Hadir dalam acara penyambutan jenazah di rumah duka antara lain mantan Wakil Presiden Boediono, Wakil Menteri Luar Negeri A.M Fachir, Wakil Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Mayjen (Purn) TNI Erfi Triassunu, mantan Wakil Ketua KPK Busyro Muqoddas, serta Komandan Korem 072 Pamungkas Kolonel Infanteri Stefanus Tri Mulyono.

Duta Besar RI untuk Pakistan Burhan Muhammad meninggal dunia di Rumah Sakit Singapura pada Selasa, pukul 00.15 waktu setempat, setelah menjalani perawatan luka bakar akibat kecelakaan helikopter di Pakistan, Jumat (8/5) lalu yang juga menewaskan istrinya.
L007