BPBD ajukan tambahan personel pemadam kebakaran

Bantul (Antara Jogja) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, bakal mengajukan tambahan personel pemadam kebakaran menyusul turunnya hibah enam armada damkar dari KPK.

"Dengan tambahan enam armada damkar itu tentu kita butuh tambahan personel, dan kita pasti akan mengajukan secara bertahap ke bupati," kata Pelaksana Harian Kepala BPBD Bantul Dwi Daryanto di Bantul, Senin.

Kabupaten Bantul telah menerima hibah berupa enam armada damkar dari KPK beberapa hari lalu. Armada akan dimanfaatkan BPBD guna mendukung tugas penanggulangan kebakaran.

Ia mengatakan karena tambahan armada damkar itu, maka BPBD Bantul membutuhkan personel untuk mengoperasikan kendaraan, mengingat saat ini jumlah personel minim dengan dua armada damkar.

"Sumber daya manusia (SDM) sudah ada, namun masih minim, sehingga dengan bantuan itu garapan kita penanganan kebakaran bisa menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya," katanya.

Pihaknya juga belum menghitung kebutuhan tambahan personel, namun sambil mengajukan dan menunggu proses perekrutan, BPBD akan mengoptimalkan personel yang ada untuk bekerja sesuai kewilayahan masing-masing.

"Selama ini kalau ada kebakaran dari BPBD Kota Yogyakarta memberikan bantuan, begitu juga sebaliknya. Jadi dalam penanganan bencana kita tidak bisa lepas dari saling tolong menolong," katanya.

Terkait dengan kondisi armada damkar hibah KPK itu, ia mengatakan sebelum difungsikan perlu dilakukan perbaikan maupun pengecatan ulang sebab kondisinya belum siap pakai.

"Ya nanti harus ada perbaikan dan penyempurnaan sebelum digunakan, tetapi tidak banyak. Prinsip mobil itu baru, cuma dianggurkan selama beberapa tahun," katanya. 
KR-HRI