Jumlah wisatawan Pantai Glagah mulai pulih

id Jumlah wisatawan Pantai Glagah mulai pulih

Jumlah wisatawan Pantai Glagah mulai pulih

Pantai Glagah Indah Kulon Progo Yogyakarta (Foto Antara)

Kulon Progo, (Antara Jogja) - Jumlah wisatawan Pantai Glagah, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, mulai pulih setelah jembatan Kalidengen selesai diperbaiki selama empat bulan.

Kepala Seksi Objek Wisata dan Sarana Pariwisata Disparpora Kulon Progo Kuat Tri Utama di Kulon Progo, Selasa, mengatakan sejak lebaran hingga awal November jembatan Kalidengen diperbaiki, sehingga kunjungan wisatawan ke Pantai Glagah turun drastis.

"Pada liburan Maulid Nabi 2016 ini, jumlah kunjungan wisatawan kembali normal. Pada Minggu (11/12) dalam sehari ada 7.500 wisatawan. Jumlah tersebut belum termasuk jumlah wisatawan pada Sabtu (10/12) dan Senin (12/12)," kata Kuat.

Ia mengatakan kunjungan wisatawan di objek wisatawa beretribusi lainnya juga meningkat, seperti Pantai Congot, Puncak Suroloyo, Kebun Teh Nglinggo, dan Waduk Sermo. Selain karena libur panjang, kunjungan wisatawan juga dipengaruhi cuaca cerah.

"Beberapa objek wisatawa yang kerja sama dengan kami, hasilnya lumayan. Setiap hari setor Rp1 juta per hari," katanya.

Namun demikian, dirinya pesimistis mencapai targat retribusi wisata 2016 sebesar Rp1,6 miliar. Saat ini, pendapatan retribusi sudah melebihi target 2015, tapi belum mencapai target 2016.

"Faktor utama kegagalan capaian target retribusi wisata 2016 karena pada libur Lebaran 2016, akses jalan ke Pantai Glagah dan Puncak Soroloyo sedang diperbaiki. Sehingga, jumlah wisatawan turun drastis, begitu juga pendapatan retribusi," kata Kuat.

Bendahara Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kulon Progo Ruri Atmini Retno mengatakan Disparpora gagal mencapai target retribusi tempat rekreasi dan olahraga sebesar Rp2,6 miliar pada 2016.

"Hingga awal Desember, target retribusi tempat rekreasi dan olahraga baru mencapai Rp2,012 miliar atau sekitar 75,56 persen. Kami pesimistis mampu menambah retribusi sekitar Rp651 juta dalam waktu satu minggu," katanya.

Adapun capaian retribusi masing-masing objek wisata yakni Pantai Glagah sebesar Rp1,24 miliar, Pantai Trisik Rp42,97 juta, Waduk Sermo Rp331,97 juta, Pantai Congot Rp219,93 juta, Gua Kiskendo Rp48,51 juta, dan Puncak Suroloyo Rp90 juta.

"Retribusi objek wisata yang mengalami peningkatan yakni Pantai Congot dan Waduk Sermo. Objek wisata tersebut menyuguhkan tempat foto-foto yang bagus bagi wisatawan. Hal ini menjadi daya tarik sendiri bagi wisatawan," katanya.

Ia mengatakan rendahnya capaian retribusi tempat rekreasi dan olahraga dikarenakan beberapa faktor diantaranya akses jalan menuju Pantai Glagah selama empat bulan diperbaiki sehingga kunjungan wisatawan turun drastis, cuaca ekstrim yakni hujan lebat sangat mempengaruhi jumlah kunjungan wisata. Selanjutnya, wisatawan juga berpindah ke objek-objek wisata non-retribusi yang ada di kawasan Bukit Menoreh.

"Pantai Glagah sebagai penyumbang retribusi terbesar tidak mampu mencapai target yang ditetapkan," katanya. ***1***

(U.KR-STR)