Masyarakat diimbau manfaatkan pekarangan untuk tanaman pangan

id pekarangan

Masyarakat diimbau manfaatkan pekarangan untuk tanaman pangan

ilustrasi (Foto ANTARA)

Sleman, (Antara Jogja) - Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan pekarangan rumah sebagai upaya meningkatkan ketahanan pangan.

"Meski status ketahanan pangan di wilayah Sleman terbilang cukup kuat, akan tetapi masih ditemukan banyak rumah tangga yang rawan pangan," kata Kepala Bidang Ketahanan Pangan Suparmono di Sleman, Rabu.

Berbicara dalam Sosialisasi Menekan Laju Inflasi Daerah Melalui Ketahanan Pangan dan Kemandirian Masyarakat, Suparmono mengatakan saat ini proporsi rumah tangga rawan pangan di Kabupaten Sleman justru lebih banyak terdapat di desa dibandingkan di wilayah perkotaan.

"Hal yang ironis mengingat di desa masih tersedia lahan pekarangan yang cukup luas untuk ditanami dibandingkan wilayah perkotaan," katanya.

Ia mengatakan pekarangan sempit pun sebenarnya bisa dimanfaatkan dengan ditanami sayuran secara vertikal.

"Keuntungan ekonomi yang diperoleh dengan menanami pekarangan ini adalah dapat menekan belanja rumah tangga rata-rata Rp195.000 hingga Rp715.000 per bulan," katanya.

Suparmono mengatakan tingginya harga cabai rawit merah sekarang ini yang menyentuh hingga Rp160.000 per kilogram bisa diringankan efeknya apabila setiap rumah tangga menanam empat pohon cabai saja.

"Sampai saat ini tanaman yang mengisi pekarangan rumah masih didominasi oleh tanaman hias," katanya.

Ia mengatakan Kabupaten Sleman memiliki luas lahan pekarangan 16.333 hektare. Luas lahan pekarangan inilah yang kini sedang digiatkan agar ditanami tanaman yang mampu mendukung ketahanan pangan seperti sayuran, tanaman obat, ataupun kolam ikan dan peternakan.

Kegiatan Sosialisasi Menekan Laju Inflasi Daerah Melalui Ketahanan Pangan dan Kemandirian Masyarakat ini diikuti oleh Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) se-Kabupaten Sleman.

Selain Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan, narasumber lain yang turut menyampaikan materi adalah Dinas Koperasi dan UMKM serta Bagian Perekonomian Setda Kabupaten Sleman. ***3***

(V001)

Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024