Purwokerto (Antara) - Calon penumpang kereta api diimbau untuk memperhatikan perubahan jadwal keberangkatan kereta yang berlangsung mulai tanggal 1 April 2017, kata Kepala PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 5 Purwokerto Dwi Erni Ratnawati.
Perubahan jadwal keberangkatan sejumlah KA ini seiring dengan adanya Gapeka (Grafik Perjalanan Kereta Api) 2017 yang berlaku mulai tanggal 1 April untuk menggantikan Gapeka 2015, katanya saat menggelar konferensi pers di Stasiun Purwokerto, Jawa Tengah, Senin.
Ia mengatakan berdasarkan Gapeka 2017, ada 28 KA penumpang yang melintas maupun diberangkatkan dari wilayah PT KAI Daop 5 Purwokerto akan mengalami perubahan jadwal keberangkatan.
Menurut dia, perubahan jadwal keberangkatan yang diberlakukan pada setiap KA penumpang bervariasi.
"Ada yang keberangkatannya berubah maju dari jadwal sebelumnya dan ada pula yang mundur dari jadwal yang lama," jelasnya.
Oleh karena itu, dia mengimbau calon penumpang KA untuk memerhatikan perubahan jadwal keberangkatan yang tercantum pada tiket terutama yang keberangkatannya maju atau lebih cepat dari dari jadwal sebelumnya agar tidak ketinggalan kereta.
Ia mengatakan KA penumpang yang melintas maupun diberangkatkan dari wilayah PT KAI Daop 5 Purwokerto yang jadwal keberangkatannya berubah maju dari jadwal sebelumnya, antara lain KA Kamandaka Sore tujuan Semarang Tawang yang semula diberangkatkan dari Stasiun Purwokerto pada pukul 17.30 WIB berubah menjadi pukul 17.15 WIB.
Selain itu, KA Jaka Tingkir tujuan Pasarsenen yang semula diberangkatkan dari Stasiun Purwokerto pada pukul 22.39 WIB menjadi pukul 22.16 WIB.
"Perubahan jadwal keberangkatan yang signifikan terjadi pada KA Ranggajati tujuan Jember yang semula diberangkatkan dari Stasiun Purwokerto pukul 08.13 WIB menjadi pukul 07.07 WIB. Demikian pula dengan KA Ranggajati tujuan Cirebon yang semula pukul 18.26 WIB menjadi pukul 17.55 WIB," katanya.
Sementara bagi calon penumpang KA yang jadwal keberangkatan keretanya berubah mundur dari jadwal sebelumnya, kata dia, tidak menjadi persoalan karena tidak akan ketinggalan kereta.
Erni mengatakan perubahan jadwal keberangkatan itu terjadi karena perjalanan KA yang melintasi wilayah PT KAI Daop 5 Purwokerto akan bertambah dari semula 108 perjalanan KA menjadi 116 perjalanan KA.
"Terjadi penambahan KA pada kelas eksekutif pergi pulang (pp) menjadi 14 KA yang melintas dan kelas ekonomi (pp) menjadi 10 KA. Sementara untuk kelas yang lain jumlahnya masih tetap," katanya.
Dalam hal ini, kata dia, KA Ranggajati jurusan Jember-Cirebon pp dan KA Ekonomi jurusan Lempuyangan-Pasarsenen yang semua merupakan kereta luar biasa (KLB) berubah menjadi KA reguler.
Selain itu, lanjut dia, wilayah PT KAI Daop 5 Purwokerto juga akan dilewati empat KA parcel atau barang hantaran.
"Semula, KA parcel hanya melayani lintas utara namun sekarang juga layani lintas selatan atas permintaan pasar," katanya.
Dengan adanya perubahan jadwal perjalanan tersebut, kata dia, waktu tempuh beberapa KA akan menjadi lebih cepat dari sebelumnya. ***1***(KR-SMT)
