PMI DIY mulai gencarkan donor darah massal

id PMI

PMI DIY mulai gencarkan donor darah massal

PMI (Foto Istimewa)

Jogja (Antara) - Palang Merah Indonesia IPMI) Daerah Istimewa Yogyakarta mulai menggencarkan donor darah massal ke sejumlah lembaga pemerintah, swasta dan sekolah sebagai antisipasi menurunnya stok darah saat bulan puasa hingga Lebaran.

"Kegiatan donor darah massal pra-Ramadhan lengkap dari berbagai instansi, sekolah, pemerinrah, hingga swasta," kata kepala Bidang Komunikasi dan Informasi PMI Daerah Istimewa Yogyakarta Warjiyani di Yogyakarta, Kamis.

Menurut Yani, rata-rata stok kantong darah bisa menurun mencapai 50 persen, khususnya saat awal Lebaran. Meski demikian, mengacu data tahun lalu persediaan stok darah di DIY seluruhnya memenuhi kebutuhan selama bulan puasa hingga Lebaran.

"Stok darah mulai berkurang memang terlihat saat awal bulan Syawal," kata dia.

Menurut dia, kegiatan donor darah massal yang dilakukan oleh lembaga pemerintah, swasta, dan sekolah mulai awal April 2017 cukup efektif menambah persediaan darah kantong darah.

Persediaan darah per 13 April 3017, Yani menyebutkan paling banyak di PMI Kota Yogyakarta mencapai 976 kantong darah, disusul Kabupaten Bantul 176 kantong darah, Gunung Kidul 155 kantong darah, Sleman 103 kantong darah, dan Kulon Progo 67 kantong darah.

Sesuai dengan persentase golongan darah, menurut dia, tidak jauh berbeda dengan tahun sebelumnya yakni golongan darah AB delapan persen, A 24 persen, B 30 persen, dan O 39 persen.

Adapun golongan darah yang paling banyak di butuhkan adalah golongan darah O, meski jenis golongan darah lain juga banyak dibutuhkan.

Saat mendekati lebaran, menurut dia, PMI DIY juga akan mendirikan posko komando siaga lebaran untuk mengoptimalkan pertolongan pertama untuk para pemudik yang kemungkinan mengalami kecelakaan.

(L007)