Gunung Kidul, (Antara) - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menunggu partai politik mencairkan dana bantuan sosial partai politik.
Sekretaris Kesbangpol Gunung Kidul Wahyu Nugroho di Gunung Kidul, Selasa, mengatakan audit Badan pemeriksa Keuangan (BPK) tentang pertanggung jawaban anggaran bantuan untuk partai politik di 2016 sudah keluar.
"Audit dari BPK merupakan salah satu syarat untuk pencairan, saat ini sudah keluar hasilnya," kata Wahyu.
Ia mengatakan Kesbangpol sudah menyiapkan anggaran sebesar Rp1,08 miliar, dan dananya akan disebar sesuai dengan hasil Pemilu 2014 Adapun parpol PDIP, PAN, Golkar, Gerindra, Demokrat, Nasdem, PKS, PKB, dan Hanura.
"Anggaran yang disediakan disesuaikan dengan perolehan suara parpol yang memeroleh kursi di dewan," katanya.?
Kepala Bidang Politik Dalam Negeri dan Organisasi Kemasyarakatan, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Gunung Kidul Arkham Mashudi mengatakan sampai saat ini belum ada parpol yang mencairkan anggaran.
"Sampai saat ini belum ada parpol yang mengajukan pencairan dana parpol, jika sudah ada partai yang akan mengambil maka kami siap," katanya.
Dia mengatakan ada perubahan peraturan dalam pengelolaan keuangan parpol sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 6/2017 tentang Perubahan Atas Permendagri Nomor 77/2014 tentang Pedoman Tata Cara Penghitungan, Penganggaran Dalam APBD, Tertib Administrasi Pengajuan, Penyaluran dan Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan Bantuan Keuangan Partai Politik.
"Didalamnya ada beberapa poin yang berubah, diantaranya proses pendidikan politik harus dilakukan dengan jalan turun ke bawah, tapi sekarang lebih mudah karena pengumpulan kader," katanya.
Dia mengatakan pihaknya belum bisa mamastikan adanya wacana kenaikan dana parpol dari pusat. Sebab, sampai sekarang belum ada informasi terkait hal itu.
"Kami masih menunggu keputusannya," katanya.
(U.KR-STR)
Berita Lainnya
Pengelola wisata siapkan destinasi gaet wisatawan
Rabu, 17 April 2024 15:36 Wib
Gunung Kidul, DIY, diguncang gempa
Kamis, 28 Maret 2024 19:48 Wib
Gunung Kidul gunakan Dimas Diajeng promosikan wisata
Rabu, 6 Maret 2024 9:08 Wib
PT PLN tanam 100.000 bibit di Gunung Kidul, DIY, untuk program biomassa
Rabu, 6 Maret 2024 6:05 Wib
BRIN: Atasi krisis pangan akibat iklim dengan mengotimalkan pangan lokal
Sabtu, 2 Maret 2024 9:26 Wib
Warga Gunung Kidul terdampak kekeringan, Pandawa Ganjar bawa bantuan air bersih
Minggu, 5 November 2023 14:27 Wib
DLH Gunungkidul menelusuri dugaan pencemaran limbah cair di Krakal
Minggu, 8 Oktober 2023 19:09 Wib
Mentan: Gunungkidul tidak perlu tetapkan KLB antraks
Kamis, 13 Juli 2023 21:04 Wib