Revitalisasi empat pasar Bantul ditarget selesai Desember

id revitalisasi pasar tradisional

Revitalisasi empat pasar Bantul ditarget selesai Desember

Ilustrasi (Foto Antara/Mamiek/ags/14)

Bantul, 27/9 (Antara) - Pekerjaan revitalisasi fisik empat pasar tradisional di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta yang dikerjakan mulai pertengahan tahun ditargetkan selesai Desember.

"Ada empat pasar rakyat yang direvitalisasi tahun ini, semua sudah proses lelang dan ada pemenangnya sehingga sudah dikerjakan, targetnya pertengahan Desember sudah selesai," kata Kepala Dinas Perdagangan Bantul Subiyanta Hadi di Bantul, Rabu.

Menurut dia, empat pasar rakyat atau tradisional yang direvitalisasi pada tahun anggaran 2017 adalah Pasar Semampir Pundong dengan anggaran sebesar Rp4 miliar dan Pasar Janten Kasihan dengan anggaran sebesar Rp1 miliar yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK).

Selanjutnya, kata dia, adalah Pasar Hewan Pleret di Kecamatan Pleret dan Pasar Panasan di Jalan Wonosari Piyungan dengan kebutuhan anggaran masing-masing sekitar Rp900 juta.

"Saat ini semuanya sudah pada tahapan sosialisasi ke pedagang dan masyarakat, sementara untuk di Pasar Semampir sudah sosialisasi kedua yang dilanjutkan dengan pemindahan pedagang ke lokasi sementara," katanya.

Ia mengatakan, selama proses pekerjaan fisik bangunan pasar maupun sosialisasi tidak ada kendala, karena lokasi sementara untuk tempat berjualan pedagang termasuk aktifitas parkir kendaraan tidak mengganggu pekerjaan.

"Selama ini belum ada kendala, karena rata-rata rehab ringan, tidak ada keluhan terkait parkir, bahkan pedagang merasa senang, yang butuh perhatian memang di Pasar Semampir karena merombak total, tetapi masyarakat dan pedagang bisa menerima keadaan," katanya.

Subiyanto Hadi mengatakan, setelah proses pekerjaan pembangunan empat pasar rakyat selesai, nantinya proses pemindahan pedagang ke bangunan baru dilakukan bertahap, karena setelah selesai juga masih masa pemeliharaan oleh rekanan.

"Awal 2018 kita resmikan sebagai pasar baru sekaligus pemakaiannya, meskipun pasar masih menjadi tanggungan rekanan dari kerusakan-kerusakan, karena kesepakatannya ada garansi enam bulan," katanya. ***3***
Pewarta :
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
COPYRIGHT © ANTARA 2024