Pemkab harapkan MTQ tingkatkan motivasi generasi muda

id Pemkab harapkan MTQ tingkatkan motivasi generasi muda

Pemkab harapkan MTQ tingkatkan motivasi generasi muda

MTQ Nasional XXIV/2012 di Ambon, Maluku (Foto antaranews.com) (antaranews.com)

Bantul, (Antara Jogja) - Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengharapkan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) atau serangkaian lomba membaca Al Quran tingkat kabupaten dapat meningkatkan motivasi bagi generasi muda daerah itu.

"MTQ merupakan suatu wahana untuk membangkitkan gairah dan motivasi yang kuat bagi generasi muda untuk senantiasa memelihara kesucian dan meningkatkan kecintaan terhadap Al Quran," kata Asisten Sumber Daya Manusia dan Kesejahteraan Rakyat Bantul Totok Sudarto di Bantul, Rabu.

Karena itu, kata dia, pada pembukaan MTQ Kabupaten Bantul 2017 di Gedung Madu Candhya Madukismo Kasihan Bantul, atas nama Pemkab Bantul mengapresiasi penyelenggaraan MTQ yang digelar bekerjasama dengan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bantul dan instansi terkait itu.

"Dengan harapan menjadi media dan sarana yang tepat dan strategis untuk membangun dan memperkuat kembali kualitas keimanan umat muslim dalam menghadapi modernisasi dan globalisasi serta derasnya arus informasi yang menjadikan dunia semakin kecil," katanya.

Sementara itu, Staf Ahli Gubernur DIY Bidang Sosial Budaya Bayu Haryana mewakili Pemda DIY mengatakan bahwa MTQ memiliki makna yang sangat strategis dalam pembentukan akhlak dan moral umat manusia khususnya di masyarakat di wilayah Kabupaten Bantul.

"MTQ merupakan media dakwah dan syiar keagamaan yang efektif yang telah terbukti mampu menjadi daya dorong yang kuat serta memacu percepatan pembangunan di daerah bagi Pemkab Bantul," katanya.

Sedangkan Kepala Bagian Kesra Pemkab Bantul selaku Ketua Penyelenggara MTQ Bantul 2017 mengatakan, kegiatan dengan tema "Dengan MTQ Mari Kita Wujudkan Masyarakat Bantul yang Cerdas, Sehat dan Sejahtera" diikuti sekitar 410 peserta yang merupakan Kafilah dari 17 Kecamatan se-Bantul.

Menurut dia, tujuan dari Lomba MTQ tersebut untuk mendorong, meningkatkan pengetahuan, penghayatan dan pengamalan Al Quran di lingkungan keluarga, masyarakat dan bangsa Indonesia pada umumnya.

"Kami selaku penyelenggara mengharapkan diadakannya Lomba MTQ ini dapat menjadikan barometer untuk mengukur hasil kegiatan pembelajaran Al Quran yang berlangsung di masyarakat, baik di masjid ataupun mushala yang tersebar di Bantul," katanya.

(T.KR-HRI)