KPU siapkan pendekatan khusus untuk Pilkada 2018

id KPU

KPU siapkan pendekatan khusus untuk Pilkada 2018

Komisi Pemilihan Umum (Istimewa)

Yogyakarta (Antara) - Komisi Pemilihan Umum RI akan menyiapkan pendekatan khusus untuk memastikan kelancaran penyelenggaraan Pilkada 2018 yang potensi kerawanannya diperkirakan lebih besar dibanding pilkada sebelumnya.

"Karena menurut banyak kalangan Pilkada 2018 adalah pilkada pemanasan menuju Pilpres 2019," kata Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Wahyu Setiawan di sela diskusi publik bertajuk "Peran Komunitas Dalam Mensukseskan Pemilu Serentak 2019" di Yogyakarta, Kamis.

Wahyu mengatakan pada 2018 akan ada 171 provinsi dan kabupaten/kota yang menggelar Pilkada sehingga diperkirakan diikuti sekitar 60 persen total pemilih nasional.

"Dari 171 daerah yang menggelar pilkada, 17 di antaranya adalah provinsi yang memiliki jumlah pemilih cukup besar," kata dia.

Oleh sebab itu, menurut Wahyu, KPU RI bersama KPU di daerah perlu melakukan pendekatan khusus serta tingkat kecermatan yang lebih tinggi dibandingkan pilkada sebelumnya.

"Bukan berarti pilkada yang lalu tidak cermat, tetapi perlu ada pendekatan khusus karena ini simultan dengan tahapan Pilpres 2019, di mana pileg dan pilpres berlangsung serentak," kata dia.

Wahyu menjelaskan pendekatan khusus yang dimaksud adalah menyesuaikan dengan model dan tingkat masalah yang berbeda di masing-masing daerah.

"Masing-masing daerah memiliki potensi masalah yang khas sehingga perlu kita perlakukan secara khusus. Misalnya di Papua memiliki masalah geografis yang biasanya berkaitan dengan masalah distribusi logistik, berbeda dengan Jawa Tengah yang biasanya memiliki problem dengan jumlah pemilih yang besar serta konfigurasi politik yang berbeda," kata dia.

(L007)