Dinkes imbau masyarakat waspadai penyakit musim pancaroba

id Bantul

Dinkes imbau masyarakat waspadai penyakit musim pancaroba

Kabupaten Bantul (Foto Istimewa)

Bantul, (Antara Jogja) - Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta mengimbau warga di daerah ini mewaspadai penyakit yang berpotensi terjadi pada musim pancaroba saat ini atau musim peralihan dari kemarau ke musim hujan.

"Di musim pancaroba itu penyakit yang sering muncul dan harus diwaspadai biasanya yang disebabkan virus terutama ispa (infeksi saluran pernapasan akut), diare, dan cacar air," kata Kabid Penanggulangan Masalah Kesehatan Dinkes Bantul Pramudi Dharmawan di Bantul, Sabtu.

Menurut dia, langkah-langkah yang perlu dilakukan masyarakat dalam mengantisipasi penyakit tersebut terutama diare adalah dengan selalu menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), serta selalu memperhatikan kebersihan makanan minuman.

"Pencegahan diare itu tentunya kita harus PHBS, kalau mau ambil makanan harus cuci tangan dulu, makan dengan tangan yang bersih, apalagi kan kualitas air di saat musim pancaroba seperti ini kan menurun," katanya.

Pramudi juga mengharapkan, berbagai pihak termasuk surat kabar selalu menyosialisasikan PHBS serta mengajak masyarakat tidak membeli makanan atau jajanan yang kurang dijaga kebersihannya, karena berpotensi menimbulkan penyakit diare.

"Kalau jajan milihlah tempat yang bersih, karena kan kadang dalam satu ember itu digunakan untuk mencuci bareng-bareng banyak piring secara bersamaan dengan air yang tidak mengalir, yang seperti ini bisa sebabkan kurang bersih," katanya.

Ia mengatakan, pihaknya meminta pusat layanan kesehatan seperti puskesmas dan rumah sakit di daerah ini selalu siap menerima pasien, dan bagi masyarakat yang keluaranya mempunyai keluhan-keluhan penyakit segera membawa ke layanan kesehatan.

"Pokoknya saya tekankan selalu menerapkan PHBS, kemudian banyak minum, banyak makan buah-buahan untuk menjaga stamina saja, agar tidak mudah terserang penyakit akibat virus tersebut," katanya.***4***

(KR-HRI)

Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024