Produksi bawang merah Kulon Progo 444,75 ton

id bawang merah

Produksi bawang merah Kulon Progo 444,75 ton

Bawang Merah (Foto Antara/Ekho Ardianto)

Kulon Progo (Antara) - Realisasi produksi bawang merah di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, mencapai 444,75 ton pada 2017.

"Produksi bawang merah di Kulon Progo pada 2017 termasuk sangat bagus dibandingkan 2016 yang totalnya di bawah 300 ton karena disebabkan terendam air," kata Kepala Bidang Hortikultura Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kulon Progo Eko Purwanto di Kulon Progo, Kamis.

Ia mengatakan produktivitas bawang merah sendiri mencapai 9,443 ton per hektare bawang kering panen. Produktivitas bawang merah tahun ini juga sangat tinggi dibandingkan 2016 sekitar 8 ton per hektare bawang merah panen.

"Produktivitas bawang merah memang sangat tinggi. Curah hujan juga mempengaruhi kualitas dan tingkat produksi bawang merah," katanya.

Eko mengatakan tingginya produksi bawang merah juga tidak lepas dari peningkatan luas tanam. Pada 2017, pemkab menargetkan luas tanam bawang merah seluas 501 hektare terealisasi 548 hektare atau naik sekitar 10 persen.

"Lokasi tanaman bawang merah ada di Kecamatan Sentolo, Panjatan, Lendah, Galur dan Wates. Tapi 80 persen luas tanam bawang merah di Kecamatan Sentolo," kata dia.

Kasi Produksi Bidang Hortikultura Dinas Pertanian dan Pangan Kulon Progo Agus Purwoko mengatakan, pihaknya akan memberikan bantuan saprodi terhadap petani yang akan menanam bawang merah pada 2018.

Saprodi yang diberikan mulai dari alat penangkal hama, dan pupuk serta obat-obatan yang dibutuhkan. Saprodi ini diharapkan mampu mengurangi biaya produksi dan menjadi daya tarik supaya petani menanam bawang merah.

"Pada 2018, kami menargetkan perluasan lahan bawang merah seluas 20 hektare. Kami optimistis, target tersebut akan terealisasi. Informasinya, anggaran bantuan saprodi bawang merah disetujui dewan," katanya.

(KR-STR)