Kirab taruna STTKD songsong bandara internasional Yogyakarta

Bantul (Antara) - Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan Yogyakarta mengadakan kirab taruna-taruni di Jalan Maliboro, Kota Yogyakarta, Minggu, untuk menyongsong bandara baru internasional yang dibangun di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

"DIY baru membangun bandara New Yogyakarta International Airport (NYIA) di Kulon Progo yang siap beroperasi 2018 dan membutuhkan tenaga di bidang kedirgantaraan, berkaitan dengan hal itu STTKD siap menyediakan tenaga ahli kompeten," kata Ketua STTKD Yogyakarta Marsda TNI (Purn) H Udin Kurniadi di sela kirab di Malioboro.

Kirab yang diikuti sekitar 1.500 taruna-taruni, unit kegiatan mahasiswa dan calon wisudawan-wisudawati STTKD Yogyakarta dengan start dari halaman DPRD DIY menuju titik Nol KM itu bertajuk "Kirab Sejuta Derap Langkah STTKD Yogyakarta".

Menurut dia, diketahui bersama bahwa konsep poros maritim dunia sebagaimana visi nawacita Presiden Joko Widodo, tidak hanya melibatkan TNI AL, tetapi juga TNI AU. Dengan konsep ini Indonesia secara implisit juga dituntut menjadi poros dirgantara dunia.

"Untuk itu STTKD Yogyakarta sesuai dengan visinya yaitu, pusat keunggulan di bidang kedirgantaraan telah siap untuk mewujudkan hal tersebut, termasuk dengan dibangunnya bandar udara baru di Kulon Progo," katanya.

Sementara itu, Ketua Penyelenggara Ryan Budi Nuryanto mengatakan, kirab taruna yang mendapat antusiasme masyarakat Yogyakarta itu juga diadakan penampilan drumband Gema Dirgantara STTKD oleh seratus peserta dari sekolah tinggi kedirgantaraan itu.

"Acara ini juga untuk memperingati Hari Pahlawan yang jatuh pada 10 November, dengan harapan semoga kita dapat meneladani semangat perjuangan mereka dalam rangka pembangunan Indonesia di segala bidang," katanya.

Menurut dia, kirab taruna ini juga sekaligus menjadi kirab pamit dan perkenalan yang diadakan dalam rangka pamit wisudawan-wisudawati dan perkenalan taruna-taruni STTKD Yogyakarta Tahun Ajaran 2017/2018 kepada seluruh masyarakat luas khususnya DIY.

"Ini juga sebagai ungkapan rasa syukur dan terima kasih kepada masyarakat Yogyakarta yang telah mendorong terlaksananya pendidikan para taruna-taruni STTKD secara baik. Semoga mereka dapat menjalankan amanah untuk menjaga dirgantara dalam mewujudkan Indonesia sebagai poros dirgantara dunia," katanya.

(KR-HRI)