Yogyakarta, (Antara Jogja) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Cabang Yogyakarta menggelar pasar murah di Pasar Beringharjo Yogyakarta, Senin.
Kepala Kantor Badan penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJS) Ketenagakerjaan Yogyakarta Ainul Kholid mengatakan acara Pasar Murah (Pasrah) digelar sebagai rangkaian Hari Ulang Tahun Ke-40 BPJS Ketenagakerjaan.
"BPJS Ketenagakerjaan hadir di tengah-tengah masyarakat pekerja informal maupun formal untuk memberikan perlindungan dari risiko sosial dan ekonomi," kata dia.
Dalam kegiatan Pasrah, menurut Ainul, BPJS Ketenagakerjaan Yogyakarta menyediakan 750 paket kebutuhan pokok murah. Setiap peserta atau masyarakat lainnya bisa mendapatkan diskon pembelian minimal 50 hingga 60 persen dari harga "food station" dengan menunjukkan kupon sembako murah.
Selain kegiatan Pasrah, kata dia, panitia juga memberikan sosialisasi program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan dengan harapan manfaat program BPJS Ketenagakerjaan dapat menjadi kebutuhan pekerja dalam melaksanakan aktivitasnya sehari-hari.
Ainul mengemukakan, pihaknya memberikan program perlindungan dasar yang layak yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) dengan iuran sebesar Rp16.800 per bulan demi terwujudnya kesejahteraan sosial bagi pekerja.
"Manfaat JKM peserta kita meninggal karena sebab apapun akan kita beri santunan kematian kepada ahli warisnya," kata dia.
Adapun besaran santunan kematian mencapai Rp24 juta. Namun, jika pekerja meninggal karena kecelakaan kerja maka santunan yang diberikan sebesar 48 kali gaji terakhir.
"Misalnya gaji Rp1 juta, akan diganti 48 kali gaji yang dilaporkan sebesar 48 juta.Sementara biaya perawatan pengobatan peserta yang mengalami kecelakaan kerja diberikan sampai peserta benar-benar dinyatakan sembuh," kata dia.
Selain acara Pasrah, dalam rangkaian HUT BPJS Ketenagakerjaan Cabang Yogyakarta juga akan menggelar Donor Darah pada 14 November 2017 di Taman Kuliner, Condong Catur, Sleman, Yogyakarta.
Yusuf (36), salah satu peminat sembako murah mengatakan kegiatan itu membantu sekali kondisi ekonomi sosial dan harapannya setiap tahun kegiatan itu dapat berlanjut. "Sekaligus dapat menambah pengetahuan mengenai jaminan sosial ketenagakerjaan," kata dia.***3***
(L007)
Berita Lainnya
Simak, waktu tidur ideal jaga kesehatan
Kamis, 18 April 2024 10:01 Wib
FKKMK UGM memastikan perhatikan kesehatan mental calon dokter spesialis
Kamis, 18 April 2024 2:10 Wib
Yogyakarta skrining kesehatan seluruh ASN pascalebaran
Rabu, 17 April 2024 14:58 Wib
Seseorang terjangkiti "post holiday blues", simak penyebabnya
Rabu, 17 April 2024 5:27 Wib
Usai libur Lebaran 2024, kondisi tak boleh dipaksakan
Senin, 15 April 2024 21:22 Wib
Usai Lebaran 2024, cek kesehatan-kelola stres cara jitu jaga tubuh sehat
Senin, 15 April 2024 18:11 Wib
Mobil lama tak dipakai usai ditinggal mudik, hal ini harus dilakukan
Senin, 15 April 2024 13:56 Wib
Polda DIY mengecek kesehatan personel Operasi Ketupat Progo 2024
Minggu, 14 April 2024 17:02 Wib