Yogyakarta (Antara Jogja) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Istimewa Yogyakarta memastikan tidak ada laporan kerusakan di lima kabupaten/kota di DIY akibat gempa berkekuatan 7,3 Skala Richter di Barat Daya Kabupaten Tasikmalaya pada Jumat (15/12) malam.
"Di Yogyakarta nihil, hingga saat ini tidak ada dampak kerusakan dari gempa itu," kata Komandan Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (DIY) Wahyu Pristiawan di Yogyakarta, Sabtu.
Menurut Pristiawan, TRC BPBD DIY telah mengakhiri upaya kesiagaan pascagempa karena telah dipastikan tidak ada laporan kerusakan dan peringatan dini Tsunami telah dicabut sejak pukul 02.30 WIB.
Selain itu, kata dia, berdasarkan hasil pantauan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG)?aktivitas Gunung Merapi pascagempa di Jawa Barat tersebut.
"Sehingga untuk wilayah DIY tidak ada lanjutan kesiagaan," kata dia.
Ia mengimbau masyarakat di DIY tidak panik dan tetap tenang, serta mencari informasi melalui sumber yang dapat dipertanggungjawabkan.
Sementara itu, Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta Djoko Budiono menyatakan hingga saat ini tinggi gelombang di laut selatan DIY terpantau normal.
"Karena pusat gempa ada di daratan selatan Tasikmalaya nampaknya tidak berpengaruh besar terhadap kondisi laut selatan," kata dia.
(T.L007)
Berita Lainnya
Gunung Kidul, DIY, diguncang gempa
Kamis, 28 Maret 2024 19:48 Wib
Patahan besar RMKS membentang Jateng-Jatim dikaji BRIN
Kamis, 28 Maret 2024 19:46 Wib
Perpustakaan Boneka Surabaya menghibur anak-anak korban gempa Bawean, Jatim
Rabu, 27 Maret 2024 5:34 Wib
Warga jangan panik fenomena Bledug Kramesan di Grobogan, Jateng
Rabu, 27 Maret 2024 3:42 Wib
Tuban, Jatim, diguncang gempa susulan
Selasa, 26 Maret 2024 6:24 Wib
Kapal Basarnas kirim bantuan ke Pulau Bawean, Jatim
Senin, 25 Maret 2024 20:58 Wib
Pelajar di Indonesia perlu peroleh pemahaman mitigasi bencana
Senin, 25 Maret 2024 20:56 Wib
Korban gempa Bawean, Jatim, butuh pendampingan psikososial atasi trauma
Senin, 25 Maret 2024 9:26 Wib