Kulon Progo (Antarawes Jogja) - Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengharapkan pemerintah desa mengembangkan lebih lanjut rintisan desa iklusi sehingga tidak hanya enam desa.
Bupati Kulon Progo Hasto Wardoyo di Kulon Progo, Selasa, mengatakan saat ini di Kulon Progo ada enam desa iklusi yang tersebar di Sidorejo, Gulurejo, Wahyuharjo, Bumirejo, Ngentakrejo dan Jatirejo Kecamatan Lendah Kulon Progo.
Bupati mengatakan tema pembangunan Kulon Progo adalah mewujudkan pertumbuhan daerah melalui pembangunan seutuhnya dan pemerataan pembangunan. Hal ini dimaknai sebagai pemerataan pembangunan, terwujudnya pertumbuhan, dan kemuliaan martabat manusia.
Tema pembangunan DIY adalah peningkatan kemuliaan martabat manusia Yogyakarta dengan pertumbuhan inklusif. Hal ini dimaknai meningkatkan kualitas hidup, kehidupan dan penghidupan masyarakat serta menjaga tatanan sosial yang menjamin kebhinekaan dan pelestarian pengembangan budaya.
Sebagai wujud komitmen Kulon Progo mewujudkan Kabupaten Inklusi dan regulasi pendukung antara lain, Pemkab menerbitkan Perda Kabupaten Kulon Progo Nomor 3 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Penyandang Disabilitas.
Kemudian Peraturan Bupati tentang Pendidikan Inklusi Nomor 57 Tahun 2012, Perbup 35 Tahun 2017 tentang Komisi Perlindungan Penyandang Disabilitas (KPPD), Perumusan Surat Edaran Aksesibilitas Layanan Publik dan Difabel bisa menjadi pejabat publik.
"Sangat dibutuhkan kebersamaan, waktu yang panjang dan aktor. Saya harap semua aktor pembangunan inklusi," harap Hasto.
Direktur LKiS Harius Salim mengatakan Pemkab Kulon Progo terbuka untuk mewujudkan masyarakat yang tidak hanya sejahtera tapi juga masyarakat yang adil dan berkeadilan.
"Yang pertama ikut mendorong difabel. Satu orangpun berhak mendapat kan fasilitas negara. Inklusi tidak hanya disabilitas tapi juga termasuk minoritas yang lain," kata Harius Salim.
(U.KR-STR) 06-02-2018 14:49:58
Berita Lainnya
40.164 sekolah di Indonesia miliki pelajar berkebutuhan khusus
Senin, 1 April 2024 18:56 Wib
Modal awal penghapusan stigma disabilitas via pendidikan inklusi
Sabtu, 23 Maret 2024 6:16 Wib
Pramuka efektif sosialisasikan pendidikan inklusi kepada anak Indonesia
Jumat, 22 Maret 2024 19:49 Wib
BRIN: Pesantren tingkatkan inklusi keuangan
Rabu, 6 Maret 2024 5:50 Wib
Prakerja tingkatkan inklusi keuangan di pelosok Indonesia
Jumat, 2 Februari 2024 18:20 Wib
Belajar literasi keuangan sebuah keharusan, papar OJK
Selasa, 23 Januari 2024 5:12 Wib
Gunungkidul terapkan perpustakaan berbasis inklusi
Senin, 15 Januari 2024 14:31 Wib
Inggris edukasi inklusi digital di tujuh kota Indonesia
Minggu, 14 Januari 2024 7:14 Wib