Reresik malioboro ada yang beda bulan ini

id reresik malioboro,imlek malioboro

Reresik malioboro ada yang beda bulan ini

Reresik Malioboro yang berlangsung setiap selasa wage ini mengistirahatkan Malioboro selama sehari, tidak ada PKL yang berjualan tiak ada andong dan becak yang parkir. (Foto ANTARA/Liliana Jauri/ags/17) ()

Yogyakarta (Antaranews Jogja) - Kegiatan gotong royong membersihkan kawasan Malioboro yang digelar setiap Selasa Wage atau dikenal dengan gerakan "Reresik" Malioboro pada bulan ini akan membawa misi berbeda karena menjelang perayaan Imlek.

"Karena digelar menjelang perayaan Imlek, akan ada misi khusus pada kegiatan bersih-bersih kali ini, yaitu Malioboro bersolek jelang Imlek," kata Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Malioboro Syarif Teguh di Yogyakarta, Senin.

Menurut dia, selain membersihkan trotoar di sisi kiri dan kanan di sepanjang Jalan Malioboro yang dilakukan oleh komunitas pedagang kaki lima dan komunitas lainnya, kegiatan yang akan digelar pada hari Selasa (13/2) tersebut juga akan diikuti komunitas dari Paguyuban Tionghoa.

Pedagang kaki lima di sepanjang Jalan Malioboro, lanjut dia, juga akan tetap diliburkan selama 1 x 24 jam sehingga bisa dilakukan pembersihan secara maksimal.

"Selain akan ada perawatan terhadap beberapa fasilitas, juga akan ada penambahan pemasangan pernak-pernik menjelang Imlek, seperti lampion hingga masuk ke Ketandan," katanya.

Persiapan di kawasan Malioboro tersebut, lanjut dia, juga akan mendukung kegiatan Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta (PBTY) yang akan digelar di kawasan Jalan Ketandan pada tanggal 24 Februari selama sepekan.

"Kami harapkan, kebersamaan dan sinergi oleh seluruh pihak tersebut bisa memberikan dampak yang baik, terutama pada kunjungan wisatawan ke Malioboro menjelang liburan Imlek," katanya.

Keramaian yang ada di kawasan Jalan Ketandan selama pelaksanaan Pekan Budaya Tionghoa, lanjut dia, juga dapat dirasakan oleh seluruh komunitas di sepanjang Jalan Malioboro.

Kegiatan "reresik" Malioboro dilakukan pertama kali pada akhir September 2017. Kegiatan tersebut kemudian diikuti beberapa kegiatan serupa, di antaranya gotong royong membersihkan pasar tradisional yang digelar setiap Kamis Pon.
(U.E013) 12-02-2018 15:54:27
Pewarta :
Editor: Agus Priyanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024