DPRD Yogyakarta ingatkan realisasi kegiatan pengaruhi TPP

Yogyakarta (Antaranews Jogja) - DPRD Kota Yogyakarta mengingatkan bahwa realisasi kegiatan akan mempengaruhi besaran tunjangan perbaikan penghasilan yang diterima pegawai karena pemberian tunjangan sudah didasarkan pada kinerja.

"Pada tahun lalu, capaian kinerja fisik dan anggaran belum sesuai target 100 persen. Harapannya, pada tahun ini bisa diperbaiki agar target tercapai sehingga tunjangan perbaikan penghasilan (TPP) yang diterima pegawai pun meningkat," kata Ketua DPRD Kota Yogyakarta Sujanarko di Yogyakarta, Selasa.

Menurut dia, salah satu upaya yang bisa dilakukan pemerintah agar realisasi kegiatan dapat dilaksanakan sesuai target adalah menyusun perencanaan yang matang.

"Jika memang tidak mampu direalisasikan, maka sebaiknya tidak perlu diusulkan karena setiap program kerja yang sudah masuk dalam daftar penggunaan anggaran harus direalisasikan," kata Sujanarko.

Seluruh pekerjaan fisik, lanjut Sujanarko, sebaiknya sudah masuk dalam proses lelang pada awal tahun guna menghindari potensi terjadinya kegagalan dalam proses lelang.

"Kami tidak ingin mendengar ada proyek atau kegiatan yang tidak dapat direalisasikan karena gagal lelang. Sejak awal, sudah ada peringatan bahwa seluruh kegiatan fisik sudah harus dilelang awal tahun," katanya.

Capaian kinerja fisik Pemerintah Kota Yogyakarta sepanjang 2017 mencapai 98,54 persen atau belum memenuhi target 100 persen. Begitu pula dengan capaian kinerja anggaran tercatat 90,25 persen dari target 100 persen.

Berdasarkan hasil evaluasi dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Yogyakarta, terdapat beberapa permasalahan yang menyebabkan capaian kinerja fisik dan anggaran pada 2017 belum mencapai target di antaranya, sejumlah pengadaan tidak terealiasi hingga pekerjaan gagal lelang.

"Kegiatan pengadaan tanah tidak dapat direalisasikan dan ada dua kegiatan dari total 146 kegiatan yang gagal lelang," kata Kepala Bappeda Kota Yogyakarta Edy Muhammad.

Edy mengatakan, langkah antisipasi yang akan dilakukan untuk meningkatkan kinerja Pemerintah Kota Yogyakarta pada 2018 di antaranya, melakukan lelang pekerjaan fisik maksimal triwulan pertama 2018, memperhatikan tata kala kegiatan serta segera berkoordinasi dengan berbagai instansi terkait jika ada permasalahan.

(E013)