Kemenangan ini membawa United kembali menduduki peringkat kedua di Liga Inggris, masih tertinggal 13 poin dari tim sekota Manchester City, sedangkan Chelsea turun ke bawah Tottenham menuju peringkat keempat.
Kemenangan ini layak didapat setelah penampilan di babak kedua yang mendapat banyak perbaikan dari pasukan Jose Mourinho.
Chelsea merupakan tim yang tampil lebih baik pada awal laga dan Alvaro Morata, yang kembali masuk tim inti, melepaskan sepakan voli yang mengenai mistar gawang saat pertandingan baru berlangsung empat menit.
Tim London itu membuka keunggulan berkat aksi Willian pada menit ke-31, di mana ia menerima operan dari Eden Hazard dan menaklukkan David de Gea di tiang dekat.
Ketika United memperbaiki penampilan, Lukaku menghancurkan reputasi tidak mampu mencetak gol ke gawang klub-klub besar dengan menyamakan kedudukan sebelum turun minum, kemudian mengirim umpan silang yang sempurna untuk diteruskan sundulan pemain pengganti Jesse Lingard menjadi gol penentu kemenangan pada menit ke-75.
Masing-masing manajer menurunkan rekrutan mahal di tim intinya di mana Morata menggantikan Pedro di kubu Chelsea, dan pemain termahal United Paul Pogba dimainkan sejak awal, meski pemain muda Scott McTominay mempertahankan posisinya.
Morata awalnya tampil berpengaruh, melepaskan sepakan yang membentur mistar gawang dari umpan silang Marcos Alonso.
Alexis Sanchez gagal mengonversi peluang bagus untuk United, yang tertinggal empat menit kemudian.
Willian, pencetak gol ke gawang Barcelona pada tengah pekan, memecah kebuntuan dari area pertahanannya sendiri dan menerima operan Hazard sebelum melepaskan tembakan yang semestinya masih mampu diantisipasi De Gea.
Pada babak kedua, sang kiper juga direpotkan oleh gebrakan-gebrakan Danny Drinkwater dan Willian yang memantul di depannya.
Kiper Chelsea Thibaut Courtois tampil impresif saat menggagalkan upaya spektakuler dari Lukaku yang mendapat operan dari Sanchez.
Unitd kemudian membalikkan keadaan dan Lingard baru tampil beberapa menit ketika ia menanduk umpan silang melengkung sempurna dari sisi kanan yang dilepaskan Lukaku, yang penampilannya menambah rasa frustrasi Chelsea karena gagal merekrutnya kembali dari Everton pada musim panas.
Suasana hati mereka tidak membaik ketika Hazard ditarik keluar lapangan dan upaya larut Morata dinyatakan offside, sehingga skor 2-1 bertahan sampai pertandingan usai.
(Uu.H-RF/I015)
