Disnaker: jumlah tenaga kerja asing tidak signifikan

id Tenaga kerja,Asing

Disnaker: jumlah tenaga kerja asing tidak signifikan

bursa tenaga kerja online (Foto Antara)

Sleman (Antaranews Jogja) - Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengatakan jumlah tenaga kerja asing di daerah ini tidak signifikan pascapemberlakuan Pasar Bebas ASEAN.

"Sampai sekarang ini belum terasa adanya serbuan tenaga asing maupun tenaga kerja dari luar daerah," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Sleman Untoro, Kamis.

Menurut dia, pihaknya secara rutin melakukan pemantauan tenaga kerja di sejumlah perusahaan di Sleman.

"Ada yang menggunakan tenaga kerja asing, namun jumlahnya tidak signifikan," katanya.

Ia mengatakan, pihaknya selama ini secara rutin menyelenggarakan program pelatihan keterampilan angkatan kerja untuk meningkatkan daya saing dan kemampuan tenaga kerja lokal.

"Dengan perkembangan situasi pasar bebas ASEAN, maka pelatihan lebih ditingkatkan dan difokuskan agar tenaga kerja kita bisa bersaing dan keluar daerah, sebaliknya mereka bisa bersaing menghadapi tenaga kerja dari luar yang masuk ke Sleman," katanya.

Untoro mengatakan, jika tenaga kerja Sleman tidak tertddik akan kalah dalam persaingan dengan tenaga kerja luar.

"Bukan hanya tenaga kerja dari luar negeri, tetapi juga tenaga kerja dari luar daerah yang datang ke Sleman," katanya.

Ia mengatakan, pelatihan sangat diperlukan sehingga diharapkan mereka bisa bekerja di sektor formal dengan jaminan masa depan yang lebih baik.

"Kalau kemampuan baik maka daya saing baik dan jenjang karir terjamin," katanya.***4***



(U.V001) 01-03-2018 11:41:22
Pewarta :
Editor: Luqman Hakim
COPYRIGHT © ANTARA 2024