BPNT Maret disalurkan akhir bulan

id bpnt

BPNT Maret disalurkan akhir bulan

Ilustrasi penyaluran BPNT (Foto Antara)

Yogyakarta (Antaranews Jogja) - Penyaluran bantuan pangan nontunai di Kota Yogyakarta pada tahun ini dapat disalurkan rutin tiap bulan dan untuk penyaluran Maret direncanakan akhir bulan.

"Penyaluran sudah dilakukan hingga Februari. Untuk penyaluran Maret akan dilakukan akhir bulan karena dana untuk penerima belum masuk ke rekening," kata Kepala Bidang Bantuan dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial Dinas Sosial Kota Yogyakarta Iriyanto Edi Purnomo di Yogyakarta, Senin.

Menurut dia, bantuan yang diterima tiap keluarga penerima manfaat sudah tidak lagi berupa beras dan gula pasir, tetapi dalam bentuk beras dan telur ayam.

Meskipun demikian, nomimal bantuan yang diterima tiap keluarga penerima manfaat tetap sama yaitu Rp110 ribu per bulan.

"Pencairan bantuan pun dapat dilakukan lebih fleksibel sesuai dengan kebutuhan tiap penerima, asalkan nilanya tidak melebihi Rp110 ribu per bulan," katanya.

Ia mencontohkan keluarga penerima manfaat bisa mencairkan bantuan tersebut dalam bentuk beras seluruhnya atau bisa dicairkan dalam bentuk telur.

"Misalnya, beras yang dibutuhkan cukup 5 kilogram, dan sisanya bisa dibelikan telur. Jenis bantuan disesuaikan dengan kebutuhan dan saya rasa penerima manfaat justru merasa lebih terbantu," katanya.

Pada tahun 2018, jumlah penerima bantuan pangan nontunai di Kota Yogyakarta tidak berubah, tetap 17.634 penerima. Sebagian besar di antara mereka adalah peserta program keluarga harapan.

"Berdasarkan hasil pemutakhiran data validasi 2017 yang ditetapkan pada bulan Januari 2018 ada 12.122 keluarga penerima manfaat dari peserta program keluarga harapan," katanya.

Iriyanto mengatakan bahwa Dinas Sosial Kota Yogyakarta masih menunggu hasil penetapan verifikasi dari Kementerian Sosial terkait dengan penambahan jumlah peserta program keluarga harapan.

"Kami pun belum mendapatkan informasi apa pun terkait dengan jumlah tambahan kuota pada tahun 2018," katanya.

 
Pewarta :
Editor: Bambang Sutopo Hadi
COPYRIGHT © ANTARA 2024