Disbud Gunung Kidul dorong penggunaan cagar budaya

Gunung Kidul (Antaranews Jogja) - Dinas Kebudayaan Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mendorong para produser menggunakan rumah cagar budaya setempat sebagai latar video klip album penyanyi.

Kepala Bidang Pelestarian Warisan dan Nilai Budaya Dinas Kebudayaan Gunung Kidul Agus Mantara di Gunung Kidul, Senin, mengatakan potensi artis lokal cukup banyak, beberapa di antaranya mulai dikenal secara nasional, dan membuat video klip di Gunung Kidul.

"Dulu ada almarhum Manthous, lalu Dimas Tedjo yang baru ada Lady Wijaya yang mulai rekaman, sudah menjual albumnya," katanya.

Dia mengatakan dengan banyaknya penyanyi yang sudah mulai dikenal luas, diharapkan ikut membantu memperkenalkan budaya dan cagar budaya Kabupaten Gunung Kidul.

"Kami mendorong agar pembuatan video klipnya selain di tempat wisata, bisa juga di lokasi cagar budaya dan peninggalan budaya lainnya," ucapnya.

Agus mengatakan Gunung Kidul memiliki ratusan potensi situs rumah budaya yang belum dikenal luas masyarkat. Dinas sendiri akan mendukung sepenuhnya jika produser dan penyanyi akan melakukan pengambilan gambar untuk video klip di lokasi cagar budaya.

"Kami akan fasilitasi dengan membawa ke situs cagar budaya, termasuk situs yang ada di sini. Harapannya bisa memperkenalkan warisan nenek moyang dan bisa menjaga kelestariannya," katanya.

Sementara salah satu penggiat budaya dan produser, Pipin Tohari mengatakan pihaknya menggandeng artis muda potensial yang ada di Gunung Kidul.

"Seluruh artis dan pemain musik yang diorbitkan melalui Manajemen Ombi, asli Gunung Kidul," katanya.

Ia mengatakan pihaknya melakukan pengambilan gambar untuk video klip 90 persen di wilayah Gunung Kidul, sehingga diharapkan ikut membantu mengenalkan potensi lokal.

"Seperti album Lady Wijaya dari 10 video klip, hanya dua yang diambil di Bantul, sisanya di Gunung Kidul," katanya.

Salah seorang artis Lady Wijaya mengaku bangga bisa meluncurkan album perdana di Gunung Kidul. Sebagai putra asli daerah, dia berharap bisa membantu memperkenalkan warisan budaya melalui musik.

"Semoga ke depan semakin banyak penyanyi maupun artis dari Gunung Kidul yang dikenal secara nasional, bahkan dunia," katanya.