Jakarta (Antaranews Jogja) - Kepala Pusat Penerangan TNI Mayjen TNI M Sabrar Fadhilah mengatakan, Puspen TNI berkewajiban membina dan meningkatkan kualitas personel seiring kemajuan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) agar mampu menjalankan tugas dengan baik.
"Sumber daya manusia yang mampu mengkomunikasikan dan mentransformasikan kinerja TNI, dalam suatu lingkungan strategis yang berubah dari waktu ke waktu dapat mewujudkan sebuah tim penerangan TNI yang profesional," kata Kapuspen TNI dalam sambutan yang dibacakan Wakil Kepala Pusat Penerangan TNI Laksma TNI Tunggul Suropati saat pembukaan Latihan Fungsi Teknis Puspen TNI di Aula Balai Wartawan Puspen TNI, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu.
Latihan fungsi teknis yang diselenggarakan oleh Puspen TNI merupakan rangkaian sistem pembinaan personel dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia untuk melaksanakan tugas dan fungsi penerangan.
Fadhilah menyampaikan bahwa dinamika perkembangan lingkungan global dengan pesatnya perkembangan teknologi komunikasi dan informasi, menuntut semua untuk senantiasa mampu mencermati dan menyesuaikan dengan perkembangan tersebut.
"Perkembangan ini tidak saja mempengaruhi dinamika kehidupan berbangsa dan bernegara, tetapi juga mempengaruhi dinamika pelaksanaan tugas TNI sebagai alat negara di bidang pertahanan," katanya.
Kapuspen TNI menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua personel yang terlibat dalam Latihan Fungsi Teknis Puspen TNI, khususnya kepada para instruktur yang memberikan ilmu pengetahuan kepada peserta.
"Dengan adanya latihan ini dapat diperoleh pemahaman dan kecakapan praktis di semua bidang penerangan. Saya berharap para peserta dapat mengambil manfaat dan menyerap pengetahuan sebanyak mungkin dalam meningkatkan kemampuan dan pengalaman sebagai bekal penugasan di masa mendatang," tuturnya.
Turut hadir dalam Pembukaan Latihan Fungsi Teknis Puspen TNI 2018 para kepala bidang, perwira, bintara dan tamtama serta PNS di lingkungan Puspen TNI.
Berita Lainnya
Ditangkap, pengendara arogan berpelat dinas TNI palsu
Rabu, 17 April 2024 9:30 Wib
Atasi OPM, pemerintah perlu ubah keputusan politik negara
Rabu, 17 April 2024 5:25 Wib
TNI-Polri diminta tindak tegas OPM di Papua
Selasa, 16 April 2024 12:24 Wib
Bentrok TNI-Polri di Sorong, Papua Barat, harus diusut transparan
Senin, 15 April 2024 18:07 Wib
TNI dan Polri minta maaf masyarakat terkait bentrok di Sorong
Senin, 15 April 2024 14:00 Wib
Bentrok anggota TNI-oknum Brimob Polda Papua Barat Daya sudah damai
Senin, 15 April 2024 5:28 Wib
Masyarakat jangan terprovokasi usai bentrok TNI AL-Brimob
Senin, 15 April 2024 0:17 Wib
Oknum TNI AL dan Brimob bentrok, Polda menyelidiki
Minggu, 14 April 2024 21:02 Wib