Pep sesalkan kegagalan Manchester United bertahan di babak kedua

id Pep Guardiola

Pep sesalkan kegagalan Manchester United bertahan di babak kedua

Pep Guardiola (Reuters) (Reuters/)

Manchester (Antaranews Jogja) - Juru taktik Manchester City, Pep Guardiola, tidak bisa menutupi penyesalannya karena tidak menerapkan pola bertahan di babak kedua, yang menyebabkan Manchester United bangkit untuk mencuri kemenangan 3-2 di Etihad, Minggu dini hari WIB.

The Citizen nyaris merayakan gelar juara apabila keunggulan 2-0 pada babak pertama berkat gol Vincent Kompany dan Ilkay Gundogan bertahan hingga laga selesai.

Namun, permainan menyerang yang diterapkan Guardiola hancur lebur di babak kedua, setelah Manchester United membalikkan kedudukan menjadi 3-2 berkat dua gol Paul Pogba dan gol penentu kemenangan dari Chris Smalling.

"United menemukan permainannya, menemukan tindakan mereka, mereka memiliki semangat. Kami semestinya sedikit bertahan dengan lebih baik di babak kedua," kata Pep Guardiola dilansir AFP seusai laga.

Pep menimpali, "Kami pada akhirnya memang tidak cukup bagus. Kami mencoba menciptakan peluang dan menyerang, itulah yang kami lakukan sepanjang musim, kami berusaha menghasilkan kualitas dan gol-gol seperti itu."

"Hari spesial untuk United yang sangat disayangkan. Kami melakukan segalanya di babak pertama tetapi kemudian selama 10-15 menit kami kebobolan gol," ucap bekas pelatih Bayern Muenchen dan Barcelona itu.

Pekan ini menjadi periode yang buruk bagi Manchester City, yang juga menelan kekalahan 3-0 atas Liverpool pada leg pertama perempatfinal Liga Champions.


Untuk itu, Guardiola akan membangun kembali mental pemainnya setelah dua kekalahan itu, serta menjanjikan permainan terbaik pada leg kedua Liga Champions.

"Ini sedikit menyedihkan bagi penggemar dan pemain, kami akan mencoba menciptakan suasana hati yang baik pada Selasa (10/4) depan. Kami akan mencoba mengangkat diri untuk Liverpool. Kami profesional," demikian Pep Guardiola.