Bantul meraih juara umum MTQ DIY 2018

Bantul (Antaranews Jogja) - Kafilah Musabaqah Tilawatil Quran dari Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, meraih juara umum festival membaca Alquran Tingkat Provinsi DIY yang dipusatkan di Bantul pada 17-19 April 2018.

"Alhamdulillah pelaksanaan MTQ kali ini lancar dan kami bersyukur Bantul kembali meraih juara umum dalam MTQ Tingkat DIY," kata Asisten Bidang Sumber Daya dan Kesejahteraan Rakyat Pemkab Bantul Totok Sudarto usai penutupan MTQ DIY 2018 di Bantul, Kamis.

Menurut dia, dengan raihan juara umum pada MTQ DIY itu diharapkan bisa menjadi modal bagi daerah ini untuk mempersiapkan para pemenang mengikuti kompetisi serupa di tingkat nasional yang akan digelar di Medan Sumatera Utara.

Meski begitu, dia mengharapkan MTQ itu tidak hanya sekadar kegiatan seremoni semata, tetapi pembacaan Alquran bisa menjadi muatan nurani yang pada waktunya nanti bisa diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari dalam berbagai segi.

"Dengan MTQ ini Bantul nanti akan cepat mencapai visinya yaitu Sehat, Cerdas, dan Sejahtera. Kami apresiasi semua pihak yang membantu, dan semoga anak kami para juara nanti kita siapkan untuk maju ke tingkat nasional di Medan," katanya.

Totok mengatakan, yang menjadi juara pada pelaksanaan MTQ DIY ini sesuai arahan dari Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LTPQ) DIY tidak serta merta menjadi wakil DIY untuk maju pada MTQ tingkat nasional mendatang.

"Kita sadari itu dan bagi kami tidak apa-apa, namun anak-anak kami akan ikuti `training center` atau pusat pelatihan di DIY, jadi kita siapkan sedemikian rupa agar kafilah DIY itu nanti di tingkat nasional bisa berprestasi," katanya.

Ia mengatakan juara satu dan dua pada MTQ DIY ini akan diundang Pemda DIY untuk mengikuti pusat pelatihan dan diklat agar bisa mempertahankan kemampuannya dan bisa menjadi wakil DIY dalam ajang MTQ nasional.

Ada berbagai kategori yang dilombakan pada MTQ DIY 2018, di antaranya cerdas cermat agama, tilawah remaja dan dewasa, tahfidz Alquran, dan tafsir Alquran menggunakan tiga bahasa, yaitu Bahasa Indonesia, Inggris, dan Arab.

MTQ DIY 2018 diikuti sebanyak 200 orang kafilah dari lima kabupaten/kota se-DIY. Untuk menyelenggarakan kegiatan itu, Pemkab Bantul selaku tuan rumah menyiapkan delapan panggung.

(KR-HRI)