Tiga petahana DPD DIY kembali mendaftar

id GKR Hemas

Tiga petahana DPD DIY kembali mendaftar

Anggota DPD RI dari DIY Cholid Mahmud, GKR Hemas, Afnan Hadikusumo pada silaturahim dengan wartawan di Yogyakarta (Foto Antara/Bambang Sutopo Hadi)

Tiga petahana DPD DIY kembali mendaftar

Yogyakarta (Antaranews Jogja) - Tiga dari empat petahana Dewan Perwakilan Daerah dari DIY memastikan mendaftar kembali untuk mengikuti kontestasi pada Pemilu 2019.

Ketiga petahana yang sudah memasukkan berkas dukungan sebagai syarat pendaftaran yaitu M Afnan Hadikusumo, Hafidh Asrom dan GKR Hemas. Sedangkan Cholid Mahmud direncanakan menyerahkan berkas dukungan pada hari terakhir pendaftaran, Kamis (26/4).

"Kecuali Pak Cholid, petahana sudah kembali mendaftar. Kami akan membuka pendaftaran hingga Kamis (26/4) pukul 24.00 WIB," kata Ketua KPU DIY Hamdan Kurniawan di Yogyakarta, Rabu.

Selain ketiga calon dari petanaha, Hamdan menyebut masih ada sembilan calon lain yang melakukan pendaftaran dengan memasukkan berkas dukungan, yaitu Bambang Soepijanto, Gandung Pardiman, Ismarindayani Priyanti, Fidelis Indriarto Diponegoro, Yohanes Widi Praptomo, Arif Noor Hartanto, Bachrul Ulum, Hilmy Muhammad, dan Hendri Hendradi.

"Masih ada berkas yang dikembalikan karena belum lengkap," katanya.

Sementara itu, organisasi massa Muhammadiyah mengajukan kembali M Afnan Hadikusumo untuk menduduki kursi DPD dari DIY berdasarkan hasil penjaringan internal.

Saat mendaftar, Afnan menyerahkan 4.502 dukungan atau dua kali lipat dibanding syarat minimal dukungan yang harus disertakan yaitu 2.000 dukungan yang tersebar di minimal tiga kota/kabupaten di DIY.

"Berdasarkan hasil penjaringan internal, Muhammadiyah memperoleh 14 nama, namun kemudian mengerucut ke satu nama yaitu Afnan Hadikusumo. Beliau bukan meminta untuk dicalonkan sebagai DPD, tetapi Muhammadiyah mengajukan beliau agar bisa kembali duduk di DPD," kata Wakil Ketua Tim Pemenangan Afnan Hadikusumo, Saleh Tjan.

Ia bahkan menyatakan bahwa Afnan sebenarnya memperoleh dukungan lebih dari 30.000 suara namun setelah berkonsultasi dengan KPU DIY, disarankan agar berkas dukungan yang diserahkan berkisar 2.500 hingga 3.000 dukungan untuk memudahkan verifikasi.

"Kami pun memutuskan untuk membawa 4.502 dukungan dengan 43 persen di antaranya berasal dari perempuan," katanya.

Sementara itu, Hilmy Muhammad mendaftar sebagai calon DPD setelah mengantongi surat tugas dari Pimpinan Wilayah NU DIY dengan membawa 5.115 berkas dukungan yang berasal dari seluruh kota dan kabupaten di DIY.

"Beliau adalah satu-satunya calon DPD yang mendapatkan surat tugas dari NU. Artinya, ia memiliki dukungan penuh dari NU untuk maju sebagai calon DPD. Tidak ada dualisme," kata Wakil Ketua Pimpinan Wilayah NU DIY Fahmi Akbar Idris.

Fahmi optimistis, calon DPD dari NU tersebut mampu meraih suara untuk menduduki satu dari empat kursi DPD dari DIY pada Pemilu 2019.
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024