Bantul (Antaranews Jogja) - Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, dan Perindustrian Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta akan menyiapkan pelatihan keterampilan berwirausaha bagi warga binaan Balai Pemasyarakatan Wonosari, Gunung Kidul.
Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Perindustrian Bantul Sulistyanto di Bantul, Rabu, mengatakan bahwa pemberian pelatihan kepada warga binaan itu menyusul adanya penandatangan perjanjian kerja sama tentang pemberdayaan warga binaan antara Kepala Bapas Wonosari dan Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Perindustrian Bantul pada hari Rabu.
Menurut dia, pemberian pelatihan keterampilan berwirausaha bagi warga binaan tersebut selain dari organisasi perangkat daerah (OPD)-nya, juga akan dilakukan dari Balai Latihan Kerja (BLK) milik intansi terkait di Pemkab Bantul.
"Kalau yang menjadi tujuan bagaimana menjadi wirausahawan baru sehingga ketika mereka keluar sudah punya bekal usaha," katanya.
Meskipun demikian, kata dia, pembekalan dan pelatihan keterampilan berwirausaha itu diberikan bagi warga binaan asal Bantul yang ada di Bapas Wonosari. Sesuai dengan kewenangan Bapas Wonosari selain membina warga Bantul juga dari Gunung Kidul.
Sementara itu, Kepala Bapas Wonosari Surya Dharma menyebutkan sekitar 75 persen dari total warga binaan Bapas Wonosari merupakan warga Bantul. Oleh karena itu, perlu ada MoU dengan dinas untuk kesejahteraan bagi warga Bantul ketika kembali ke tengah masyarakat.
"Untuk bentuk pelatihannya, Bapas menunggu program yang ada dan yang dimiliki bidang UMKM (usaha mikro, kecil, dan menangah) dan kepala dinasnya," katanya.
Ia berharap kerja sama pemberdayaan warga binaan ini tidak berhenti ketika berada di dalam Bapas, tetapi bisa berkesinambungan agar bisa mandiri dan bisa menelurkan suatu keterampilan lain-lain yang lebih luas.
(T.KR-HRI)
Bantul siapkan pelatihan keterampilan warga binaan bapas
Warga binaan Lapas Wirogunan mengikuti pelatihan pengelolaan sampah
