Sleman selenggarakan "workshop" pelatihan tenaga kesehatan puskesmas

id Pemkab sleman

Sleman selenggarakan "workshop" pelatihan tenaga kesehatan puskesmas

Kantor Pemkab Sleman (Foto Antara)

Sleman  (Antaranews Jogja) - Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada Yogyakarta bersama tenaga kesehatan puskesmas di Kabupaten Sleman menggelar Worshop Kesehatan Interprofessional Collaboration Practice (IPCP) Training, Sabtu.

Workshop tersebut dibuka Bupati Sleman, Sri Purnomo tersebut bertujuan agar Tenaga Kesehatan di layanan primer dapat mengetahui hal-hal terkait IPCP serta pelaksanaannya di puskesmas.

Bupati Sleman Sri Purnomo berharap melalui kegiatan tersebut akan terjalin kolaborasi yang profesional antara pihak UGM dengan tenaga kesehatan puskesmas Kabupaten Sleman.

"Sehingga seluruh Puskesmas di Kabupaten Sleman dapat memberikan pelayanan terhadap masyarakat dengan lebih maksimal lagi," katanya.

Ia mengatakan, dengan adanya workshop ini nanti para tenaga kesehatan di Kabupaten Sleman akan mendapatkan pengetahuan yang lebih kekinian dan modern.

"Dan nanti bisa dipraktekkan di puskesmas di Kabupaten Sleman," katanya.

Menurut dia, pelayanan kesehatan di Kabupaten Sleman saat ini telah menunjukkan indikator yang positif. Hal tersebut salah satunya dapat dilihat dari angka harapan hidup di Kabupaten Sleman yang cukup tinggi.

"Saat ini ?usia harapan hidup di Kabupaten Sleman adalah 74,56 tahun, atau berada di atas rata-rata harapan hidup di DIY yaitu 74 tahun dan usia harapan hidup nasional yang hanya 70,68 tahun. Walaupun jika dibandingkan dengan negara-negara maju masih kalah. Tapi dengan perbaikan-perbaikan di bidang pelayanan seperti saat ini, akan meningkatkan usia harapan hidup di Sleman," katanya.

Sri Purnomo mengajak seluruh masyarakat Sleman ataupun di luar Sleman untuk berobat di Kabupaten Sleman, karena Kabupaten Sleman memiliki kualitas pelayanan yang cukup baik serta didukung oleh tenaga kesehatan yang profesional.

"Kabupaten Sleman juga mempunyai 28 rumah sakit yang siap melayani semua spesialisasi kedokteran. Selain sebagai Kota Pendidikan dan Kota Wisata, Sleman ini juga Kota Kesehatan. Ini selalu saya promosikan di mana-mana. Jadi berobat tidak perlu ke luar negeri. Cukup di Kabupaten Sleman," katanya.
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024