Bantul (Antaranews Jogja) - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mengatakan Perum Bulog bersama dengan BUMN lain mulai menggencarkan penyerapan gabah petani untuk peningkatan pendapatan petani.
"Jadi memang kami sekarang menggalakkan program kami untuk BUMN pangan bersama Bulog agar lebih agresif menyerap gabah," kata Rini usai acara panen padi bersama di Bulak Jayan, Deda Kebonagung, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogayakarta (DIY), Sabtu sore.
Menurut dia, kalau sebelumnya Bulog hanya membeli beras petani, tetapi sekarang ini akan lebih banyak menyerap gabah. Dalam hal ini Bulog bekerja sama dengan BUMN lain seperti PT Pertani dan PT Pupuk Indonesia.
"Hal ini tentunya akan menjadi program utama juga dari Pak Budi (Budi Waseso) Dirut (Direktur Utama) Bulog yang baru, dan saya ucapkan selamat kepada seluruh petani yang panenannya begitu bagus," katanya.
Menteri mengatakan, upaya itu dicapai karena dia ingin mendorong supaya penyerapan gabah petani bagus, pendapatan petani baik, dan pada saat yang sama pihaknya ingin menjaga harga beras medium di pasar bisa terjangkau.
"Jadi kami menargetkan dengan Bapak Dirut Bulog yang baru dan juga dengan yang lain tentunya sudah diinstruksikan Bapak Presiden bahwa kita harus bisa menurunkan harga beras juga di konsumen," kata Menteri BUMN.
Menteri menambahkan, langkah yang akan dilakukan segera akan mendatangi salah satu agen bank yang sebagai warung kelontong agar menjual beras Bulog yang kualitas medium dengan harga Rp8.950 per kilogram.
"Jadi kita aktif menyerap gabah sehingga harga di petani bagus dan pada saat yang sama kita juga menjaga supaya harga beras masyarakat yang kualitas medium tidak tinggi. Kita sekarang mulai menjual beras dengan harga Rp8.950 per kilogram," katanya.
(T.KR-HRI) 05-05-2018 18:52:28
Berita Lainnya
Antara kembali gelar mudik gratis bersama BUMN
Minggu, 7 April 2024 13:31 Wib
Mudik Bersama BUMN 2024, PosIND berangkatkan ratusan pemudik ke sejumlah daerah
Jumat, 5 April 2024 22:48 Wib
Utang BUMN karya terhadap Himbara turun menjadi Rp78,99 triliun
Jumat, 5 April 2024 15:16 Wib
Tarif listrik April-Juni 2024 tak naik
Minggu, 31 Maret 2024 20:37 Wib
1.850 anak prajurit terima beasiswa Kementerian BUMN
Selasa, 26 Maret 2024 6:12 Wib
Gedung Filateli Jakarta perlu diselamatkan
Senin, 25 Maret 2024 7:13 Wib
Pendaftaran Rekrutmen Bersama BUMN mulai dibukai besok
Jumat, 22 Maret 2024 18:55 Wib
Tujuh BUMN Karya dilebur jadi tiga perusahaan
Selasa, 19 Maret 2024 20:02 Wib