DIY pastikan stok beras aman hingga Lebaran

id beras

DIY pastikan stok beras aman hingga Lebaran

Stok beras (Foto Antara)

Bantul (Antaranews Jogja) - Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta memastikan stok beras aman dan mencukupi kebutuhan masyarakat semua kabupaten/kota se-DIY hingga Lebaran 2018 maupun setelahnya.

"Di sektor pertanian yang kami tangani itu, satu beras dan stoknya cukup banyak hasil panen kemarin, sehingga kami pastikan aman sampai Lebaran nanti," kata Kepala Dinas Pertanian DIY Sasongko di Kabupaten Bantul, Sabtu.

Menurut dia, stok beras hasil panen petani di wilayah DIY pada April itu belum termasuk tambahan panen pada pertengahan Mei hingga awal Juli nanti sehingga stok beras semakin bertambah dan aman hingga setelah Lebaran.

"Seperti di wilayah Godean, Kabupaten Sleman, yang saya lewati masih banyak sawah petani yang akan panen sehingga kami pastikan (beras) aman untuk tiga sampai empat bulan ke depan," katanya.

Meski demikian, pihaknya tidak dapat menyampaikan berapa stok beras di DIY menghadapi Ramadhan dan Idul Fitri 1439 Hijriah karena keamanan pangan beras itu merupakan hitungan produksi gabah untuk diolah beras selama setahun.

"Beras hitungannya setahun, tidak per bulan. Tahun ini produksi gabah kering giling dari Januari sampai Desember diprediksi sekitar 900 ribu ton, ini kami perhitungkan aman karena kebutuhan DIY setahun sekitar 650 ribu ton gabah," katanya.

Untuk terus memastikan ketersediaan stok beras itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan instansi terkait baik di lingkungan Pemda DIY maupun pemerintah kabupaten/kota agar melakukan pemantauan stok maupun harganya.

Sasongko menjelaskan, produksi beras hasil petani di seluruh DIY tersebut diakui juga diminati pedagang maupun pengepul luar DIY guna mencukupi kebutuhan pangan di daerah itu, tetapi DIY juga mendatangkan dari luar.

"Produksi panen di Yogyakarta (DIY) itu banyak yang diinginkan luar daerah, contohnya beras, beras Yogyakarta dibawa ke luar, dan Yogyakarta mendatangkan dari luar," katanya.

(KR-HRI)