Jakarta (Antaranews Jogja) - Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Megawati Soekarnoputri mengajak seluruh tokoh agama untuk menyemarakkan sikap gotong royong kepada masyarakat sebagai nilai utama Pancasila.
"Hakikat kehidupan bangsa Indonesia yang religius ini di dalam implementasinya yaitu gotong royong," kata Megawati dalam sambutannya saat Silaturahim Kebangsaan Pembinaan Ideologi Pancasila di Masjid Istiqlal, Jakarta, Rabu.
BPIP meminta bantuan para tokoh agama dan masyarakat untuk mensosialisasikan manfaat nilai-nilai dalam Pancasila.
Dia menjelaskan negara Indonesia lahir dari semangat gotong royong mencapai kemerdekaan dari penjajah tanpa memandang perbedaan suku, agama dan ras.
Pada masa revolusi, para pejuang kemerdekaan Indonesia meneriakkan kalimat yang sama tanpa memandang ras atau agama masing-masing yaitu "merdeka atau mati".
Semangat kebersamaan dalam gotong royong tersebut terus ditanamkan kepada pemuda untuk menjaga persatuan NKRI pada masa saat ini, katanya.
Megawati mengatakan Presiden Joko Widodo tengah berupaya menjaga keadaan di Indonesia aman dan damai untuk kesejahteraan seluruh masyarakat.
Pada acara silaturahim tersebut, sejumlah tokoh agama hadir di selasar Masjid Istiqlal yaitu Imam Besar Masjid Istiqlal Nazaruddin Umar, tokoh agama Kristen Pdt Henriette Hutabarat-Lebang, tokoh agama Katolik Ignatius Suharyo, tokoh agama Hindu Ida Pangelingsir Agung Patra Sukahef, tokoh agama Buddha Bhikkhu Pannavaro Mahathera, dan tokoh agama Khonghucu Chandra Setiawan.
Hadir pula Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, dan Kepala BPIP Yudi Latif.
Berita Lainnya
Gibran: Biarkan berproses soal MK RI
Kamis, 18 April 2024 9:59 Wib
Bukan alat bukti di sidang MK RI, "amicus curiae"
Kamis, 18 April 2024 4:20 Wib
Substansi "amicus curiae" Megawati, kata Partai Gerindra, terpatahkan di MK
Rabu, 17 April 2024 19:17 Wib
Jokowi bertemu Megawati tak ada hambatan, beber Projo
Rabu, 17 April 2024 15:40 Wib
Ganjar: "Amicus curiae" dorong MK memutuskan perkara dengan adil
Rabu, 17 April 2024 11:04 Wib
Ini alasan Ganjar tak hadiri "open house" di rumah Megawati
Rabu, 17 April 2024 6:21 Wib
Sekjen PDIP: "Amicus curiae" Megawati bukan untuk intervensi MK
Selasa, 16 April 2024 19:33 Wib
Megawati tidak tepat beri "amicus curiae"
Selasa, 16 April 2024 19:27 Wib