Dispar: wisata alam di DIY masih jadi andalan saat Lebaran

id breksi,lebaran

Dispar: wisata alam di DIY masih jadi andalan saat Lebaran

Tempat wisata baru "Jurang tembelan" Pengunjung berada di kawasan wisata Jurang Tembelan Kanigoro, Mangunan, Dlingo, Bantul, DI Yogyakarta, Selasa (31/1). Jurang tembelan yang merupakan salah satu tempat wisata baru di Bantul yang dibuka sejak setengah tahun terakhir itu menjadi tempat wisata alam yang tengah dikembangkan. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko/17.

Yogyakarta (Antaranews Jogja) - Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta memperkirakan sejumlah objek wisata alam yang tersebar di Daerah Istimewa Yogyakarta akan kembali menjadi destinasi andalan yang paling banyak dikunjungi wisatawan selama libur Lebaran mendatang.

"Kami perkirakan yang jadi primadona masih (destinasi) wisata-wisata alam khususnya yang tergolong baru," kata Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) DIY Aris Riyanta di Yogyakarta, Minggu.

Aris menyebutkan, sejumlah destinasi wisata alam yang potensial dikunjungi di DIY selama Lebaran antara lain Taman Tebing Breksi di Sleman, objek wisata di wilayah perbukitan Mangunan, Bantul, Gunung Api Purba, Nglanggeran, Gunung Kidul, serta Kali Biru di Kulon Progo.

"Ada juga arung jeram Kali Suci, serta Pantai Sundak di Gunung Kidul, dan Puncak Suroloyo di Kulon Progo," kata dia.

Selain itu, lanjut dia, andalan lainnya adalah desa wisata yang tersebar di lima kabupaten/kota dengan beragam tema mulai dari desa wisata alam, kerajinan, hingga budaya lokal.

Ia mengakui para wisatawan yang datang ke Yogyakarta saat ini cenderung tertarik dengan destinasi-destinasi wisata baru yang menarik untuk dikunjungi selain destinasi yang telah lama populer seperti Candi Prambanan, Malioboro, Museum Keraton Yogyakarta, serta Taman Pintar.

Sementara itu, menurut Aris, dengan potensi wisata alam yang menjanjikan dan potensial menarik kunjungan di DIY, pada momentum libur Lebaran 2018, Dispar DIY menargetkan peningkatan kunjungan mencapai 10 hingga 15 persen dibandingkan Lebaran 2017.

Jika pada Lebaran 2017 kunjungan wisatawan mencapai 3.401.853 orang, maka untuk Lebaran tahun ini kunjungan wisatawan ke DIY ditargetkan sebanyak 3.742.100 orang baik wisatawan mancanegara maupun nusantara.

Terkait dampak kondisi Gunung Merapi yang hingga saat ini berstatus waspada atau pada level II, Aris meyakini tidak akan signifikan memengaruhi kunjungan wisata di DIY. Alasannya, menurut dia, DIY masih memiliki pilihan destinasi wisata menarik selain yang ada di kawasan lereng Gunung Merapi.

"Kami berusaha menyajikan informasi objektif bahwa tingkat kerawanan atau bahayanya letusan ini hanya di radius tiga kilometer (dari Gunung Merapi)," kata dia.


(L007)
Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024