Petugas temukan tiga bus tidak dilengkapi surat izin kir

 Yogyakarta (Antaranews Jogja) - Petugas Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta menemukan tiga bus di Terminal Giwangan yang tidak membawa surat uji kir kendaraan saat melakukan pengujian kelaikan bus menjelang masa Angkutan Lebaran 2018.
   
“Dari 14 bus yang diperiksa, sebanyak tiga bus tidak dilengkapi surat uji kir dan satu bus tidak dilengkapi surat-surat kendaraan,” kata Kepala Seksi Pengendalian Operasi Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta Asung Waluyo di Yogyakarta, Rabu.
   
Menurut dia, syarat administrasi seperti kelengkapan surat-surat kendaraan dan uji kir menjadi bagian dari kelaikan bus untuk bisa dioperasionalkan membawa penumpang. 
   
Meskipun demikian, petugas tidak memberikan sanksi yustisi terhadap tiga pengemudi yang tidak membawa surat uji kir, tetapi meminta pengemudi bus untuk selalu membawa surat uji kir jika akan menjalankan bus untuk membawa penumpang.
   
“Kami ingatkan dulu baru kemudian ditindak tegas jika mereka tetap tidak membawa surat uji kir untuk kendaraan. Dengan surat uji kir tersebut dapat diketahui bahwa bus dalam kondisi laik jalan,” katanya.
   
Sedangkan satu bus yang tidak membawa kelengkapan surat kendaraan langsung ditindak oleh instansi terkait.
   
Sementara itu, 10 bus lain dinyatakan laik jalan. “Secara fisik laik jalan, dan sudah dilengkapi dengan surat-surat yang dibutuhkan,” katanya.
   
Pengecekan kelaikan kondisi fisik bus dilakukan dengan memeriksa kondisi ban untuk memastikan ban tidak gundul atau vulkanisir, selaian itu juga dilakukan pemeriksaan terhadap kondisi lampu, “wiper” dan kelengkapan kegawatdaruratan termasuk palu untuk memecah kaca.
   
“Kami belum melakukan pengecekan kondisi rem karena peralatannya belum siap,” katanya yang menyebut sebagian besar bus yang diperiksa adalah bus antar kota antar provinsi (AKAP).
   
Jika dibanding tahun lalu, Asung menyebut, kondisi kelaikan bus untuk melayani penumpang pada masa angkutan lebaran sudah lebih baik.
   
“Pihak Terminal Giwangan juga rutin melakukan pengecekan kelaikan bus setiap hari. Apa yang kami lakukan hanya untuk mendukung pengecekan yang sudah dilakukan oleh Terminal Giwangan,” katanya.
   
Sebelumnya, Kepala Satuan Pelayanan Terminal Giwangan Yogyakarta Bekti Zunanta mengatakan, seluruh bus yang diberangkatkan dari terminal dipastikan dalam kondisi laik jalan. 
   
“Kami lakukan pengecekan kondisi bus. Jika diketahui bus tidak laik jalan, maka bus tidak akan diperkenankan dioperasikan hingga dilakukan perbaikan,” katanya.