Puncak arus balik Terminal Jombor diperkirakan H+4

id Terminal Jombor

Puncak arus balik Terminal Jombor diperkirakan H+4

Ilustrasi- Suasana Terminal Jombor. (Foto Antara/Luqman Hakim)

Yogyakarta (Antaranews Jogja) - Puncak arus balik di Terminal Jombor, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, diperkirakan akan terjadi pada Selasa (19/6) atau H+4 Lebaran.

"Untuk hari Minggu ini kami perkirakan kenaikan penumpang belum seberapa," kata Penasihat Paguyuban Agen dan Perwakilan Bus Malam (Pabima) Terminal Jombor Sony Kurniawan di Yogyakarta, Minggu.

Kendati belum meningkat signifikan, menurut Sony, hingga saat ini tiket arus balik dari 35 agen di Terminal Jombor telah terjual 60 persen. "Karena untuk arus balik kebanyakan sudah memesan dulu jauh hari," kata dia.

Ia mengatakan selama arus balik Lebaran, para agen bus akan meningkatkan tarif bus. Bus jurusan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek) dari yang biasanya Rp130 ribu hingga Rp195 ribu, menjadi Rp300 ribu hingga Rp400 ribu.

Menurut dia, jumlah penumpang saat arus balik di Terminal Jombor selalu lebih besar dibandingkan ketika arus mudik. "Kami perkirakan jumlah penumpang akan mengalami kenaikan 24 persen dibanding puncak arus balik tahun lalu karena liburan tahun ini lebih panjang," kata dia.

Arus balik tersebut, menurut Sony, rata-rata didominasi oleh penumpang tujuan Jabodetabek.

"Untuk arus mudik memang dominan ke Sumatera, sementara pada arus balik paling dominan tujuan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek)," kata dia.

Selama arus balik di Terminal Jombor, menurut Sony, Terminal Jombor bersama Pabima DIY menyiapkan tim khusus untuk menjaga keamanan.

"Untuk kemanan kita siagakan penuh seluruh tim yang sudah kami bentuk bersama-sama dengan Dishub," kata dia.

(T.L007)