Yogyakarta bersihkan sampah pedestrian Pasar Kembang

id sampah, pedestrian, pasar kembang

Yogyakarta bersihkan sampah pedestrian Pasar Kembang

Sampah di jalur pedestrian. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko

Yogyakarta (Antaranews Jogja) - Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta menyatakan siap membersihkan sampah yang banyak terserak di sepanjang pedestrian Jalan Pasar Kembang Yogyakarta apabila tidak ada pihak lain yang membersihkannya.
   
“Sebenarnya, tugas kami adalah mengangkut sampah dari tempat pembuangan sampah (TPS) ke TPST Piyungan. Tetapi, jika tidak ada pihak yang membersihkan, maka besok kami bersihkan,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Yogyakarta Suyana di Yogyakarta, Jumat.
   
Serakan sampah di sepanjang pedestrian Jalan Pasar Kembang atau berada tepat di pintu masuk sisi selatan Stasiun Tugu Yogyakarta tersebut sempat dikeluhkan warga.
   
Menurut Suyana, banyaknya sampah yang berserakan di sepanjang pedestrian disebabkan beberapa faktor seperti minimnya keberadaan tempat sampah ditambah perilaku warga yang tidak memiliki kesadaran untuk membuang sampah di tempat sampah.
   
Ia menyebut, tempat sampah di area publik seperti pedestrian harus tersedia paling tidak dalam jarak setiap 10 meter seperti di sepanjang Jalan Malioboro.
   
“Jika tempat sampah sudah ada tetapi masih banyak sampah yang berserakan, maka hal itu lebih disebabkan perilaku warga yang belum memiliki kesadaran untuk membuang sampah pada tempatnya,” kata Suyana.
   
Sebelumnya, Forum Pemantau Independen (Forpi) Pemerintah Kota Yogyakarta melakukan pemantauan di sepanjang pedestrian Jalan Pasar Kembang usai menerima laporan dari warga yang mengeluhkan kondisi pedestrian yang kotor padahal baru saja selesai dibangun dan dibuka untuk umum.
   
“Setelah ada laporan yang masuk, maka kami lakukan pemantauan langsung untuk melihat bagaimana kondisinya. Dan benar, masih banyak sampah berserakan,” kata Anggota Forpi Kota Yogyakarta Baharuddin Kamba.
   
Ia menyayangkan kondisi pedestrian yang kotor karena bisa mencoreng wajah Kota Yogyakarta, apalagi pedestrian tersebut menghubungkan Stasiun Tugu yang menjadi salah satu pintu masuk dan keluar wisatawan di Yogyakarta.
   
“Di sepanjang pedestrian, hanya ada satu tempat sampah. Tentu saja, jumlahnya kurang dan kondisi pedestrian yang kotor ini akan membuat wisatawan yang melintas merasa tidak nyaman,” katanya.
   
Oleh karena itu, ia berharap, PT KAI atau Pemerintah Kota Yogyakarta bisa segera melakukan pembersihan di sepanjang pedestrian tersebut tanpa harus saling tunggu.
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024