Akademisi: Indonesia kekurangan calon pemimpin bisnis berintegritas

id ugm

Akademisi: Indonesia kekurangan calon pemimpin bisnis berintegritas

Kampus UGM (Foto Antara)

Yogyakarta (Antaranews Jogja) - Indonesia saat ini masih kekurangan calon pemimpin bisnis yang berintegritas, kreatif, dan memiliki kompetensi, kata Direktur Magister Manajemen Fakultas Ekonomika Bisnis Universitas Gadjah Mada Hani Handoko.
   
 "Oleh karena itu, Magister Manajemen (MM) Fakultas Ekonomika Bisnis (FEB) Universitas Gadjah Mada (UGM) akan terus mencetak calon pemimpin bisnis strategis yang memenuhi kriteria tersebut," katanya di Yogyakarta, Selasa, terkait sosialisasi Dies Natalis Ke-30 MM FEB UGM.
     
Menurut dia, pendidikan di MM FEB UGM tidak hanya mendukung mahasiswa menjadi siap pakai, tetapi juga siap untuk belajar sehingga mereka memiliki kemampuan menjadi pembelajar. Semua fasilitas yang ada bisa menunjang karir mereka kelak.
     
Ia mengatakan, untuk menunjang proses belajar mengajar semakin kompetitif, MM FEB UGM telah menggandeng 37 mitra dari 11 negara di antaranya Australia, Belanda, Jerman, Prancis, Inggris, Skotlandia, Norwegia, Swedia, dan Austria.
     
"Bahkan, MM FEB UGM juga telah memiliki program 'dual degree' dengan menggandeng 13 universitas dari luar negeri," kata Hani.
     
Menurut dia, MM FEB UGM saat ini merupakan satu-satunya sekolah bisnis di Indonesia yang mendapatkan akreditasi internasional AACSB, akreditasi sekolah bisnis paling bergengsi di dunia.
     
Meskipun telah mendapatkan akreditasi, MM FEB UGM terus melakukan pembenahan dengan melakukan berbagai perbaikan kurikulum dan proses belajar mengajar dalam rangka mencetak calon pemimpin bisnis strategis dalam menyongsong revolusi industri 4.0.
     
"Kami ingin mencetak pemimpin bisnis strategik yang berintegritas, kreatif, dan kompeten," kata Hani.
     
Selama 30 tahun menjadi sekolah bisnis, kata Hani, MM FEB UGM telah mencetak lebih dari 11 ribu lulusan yang tersebar di dalam dan luar negeri. Sebagian besar lulusan tersebut adalah para pemimpin bisnis perusahaan baik di swasta, bahkan yang bergerak di UMKM.
   
 "Melalui alumni, kami ingin memberikan dampak pada perkembangan dunia bisnis di Indonesia. MM FEB UGM telah ikut mewarnai perkembangan ekonomi dan bisnis di Indonesia melalui kiprah para alumninya," kata Hani.
 
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024