Jakarta (Antaranews Jogja) - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Susana Yembise mengatakan anak-anak Indonesia harus diberi kesempatan dan ruang seluas-luasnya untuk berpartisipasi dalam upaya pengembangan diri dan menggali potensi yang ada pada dirinya.
"Menjadi tanggung jawab pemerintah, lembaga dan masyarakat untuk memfasilitasi itu," kata Yohana melalui siaran pers dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak yang diterima di Jakarta, Kamis.
Menurut Yohana, waktu efektif anak untuk belajar, bermain dan bergaul banyak teralihkan oleh perkembangan teknologi yang dikhawatirkan memicu anak menjadi egois, tidak peka terhadap lingkungan dan terpapar informasi yang tidak layak.
Untuk mencegah anak terlalu berkutat pada perkembangan teknologi, Yohana mengajak anak-anak mengembangkan aktivitas lain yang dapat memacu kreativitas.
Karena itu, Yohana memuji peserta dan pengurus Pelayanan Anak Remaja (PAR) Sinode Gereja Masehi Injili di Timor (GMIT) yang menyelenggarakan Jambore V PAR GMIT 2018 di Jemaat Alfa Omega Labat, Klasis Kota Kupang.
Yohana mengatakan kegiatan tersebut merupakan pelaksanaan dari upaya memenuhi hak anak atas pemanfaatan waktu luang, kreatifitas dan budaya.
"Kegiatan ini sekaligus menunjukkan komitmen kuat Kota Kupang untuk menjadi Kota Layak Anak," tuturnya.
Yohana mendorong lembaga keagamaan berperan mengusung kegiatan yang dapat membantu anak mengembangkan potensi, berorganisasi dan berperilaku positif.
"Dukung anak untuk berkompetisi secara jujur dan sehat. Semoga dengan adanya pelaksanaan kegiatan Jambore V PAR GMIT Tahun 2018 ini yang secara reguler dilakukan, menjadi peneguhan kembali komitmen bagi peningkatan pemenuhan hak dan perlindungan anak Indonesia demi kepentingan terbaik anak," katanya.
Berita Lainnya
Sang Perempuan dari Timur pendobrak sejarah Indonesia
Sabtu, 19 Oktober 2019 11:00 Wib
Orang tua diminta awasi anak bermain gawai
Selasa, 23 Juli 2019 11:46 Wib
Perhatian pada lansia indikator negara maju
Jumat, 24 Agustus 2018 0:27 Wib
Menteri Yohana: sekolah harus ramah anak
Sabtu, 26 Mei 2018 0:29 Wib
Menteri Yohana Yembise menyayangkan guru menampar murid
Jumat, 20 April 2018 22:15 Wib
Anak korban kekerasan seksual rentan menjadi pelaku
Jumat, 16 Maret 2018 22:48 Wib