Sleman (Antaranews Jogja) - Pemerintah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta mengadakan Pamitan Jamaah Calon Haji Tahun 2018 dengan Bupati dan Wakil Bupati di Pendopo Rumah Dinas Bupati Sleman, Selasa.
Acara ini diikuti sebanyak 1.221 calon haji yang rencanannya diberangkatkan pada?22 hingga 24 Juli 2018.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Sleman, Iriansya mengatakan, dari jumlah calon haji tersebut terdiri dari 1.198 orang calon haji dan 23 orang petugas haji pusat dan daerah.
"Jamaah calon haji tahun ini terbagi menjadi empat kelompok terbang (kloter), yaitu Kloter 21 SOC 359 orang, Kloter 25 SOC 360 orang, Kloter 26 SOC 358 orang, dan Kloter 27 SOC 144 orang," katanya.
Ia mengatan, pemulangan kloter paling awal yaitu pada?3 September 2018 dan terakhir 5 September 2018.
"Acara pamitan jamaah calon haji tersebut dilaksanakan untuk memohon doa restu agar jamaah haji diberikan kelancaran dalam menjalankan ibadah tersebut. Selain itu kegiatan ini juga dalam rangka menjalin silaturahmi?para calon haji dengan aparat pemerintah Kabupaten Sleman," katanya.
Kasi Haji dan Umrah Kemenag Kabupaten Sleman, Ujang Sihabudin menjelaskan bahwa indeks kepuasan pelayanan penyelenggaraan haji di Kabupaten Sleman tahun lalu mencapai 84,8 persen.
"Kemenag Kabupaten Sleman terus melakukan inovasi untuk meningkatkan kepuasan pelayanan bagi jamaah, diantaranya dengan menambah konsumsi/makan para calon jamaah haji. Jika tahun lalu 25 kali, tahun ini konsumsi kami tingkatkan menjadi 40 kali," katanya.
Ia mengatakan, selain itu Kemenag Kabupaten Sleman memberlakukan kebijakan pelimpahan kursi haji yang meninggal dunia pada ahli waris.
"Tahun ini ada tiga jamaah yang meninggal dan dilimpahkan pada ahli waris. Ahli waris diprioritaskan berangkat tahun depan. Dengan inovasi ini diharapkan pelaksanaan ibadah haji pada 2018 bisa naik lebih dari 85 persen," katanya.
Bupati Sleman Sri Purnomo menyampaikan agar para jamaah haji mempersiapkan fisik dan mental dengan menjaga kesehatan serta memperdalam tata cara ibadah haji.
"Diharapkan dengan fisik dan mental yang siap dapat mendukung ibadah dengan khusyu sehingga dapat tercapai haji yang mabrur," katanya.
Sri Purnomo juga berpesan agar para jamaah membawa nama baik Kabupaten Sleman, diantaranya dengan berperilaku santun ketika berada di tanah suci.
"Jangan mudah mengeluh, lakukan semuanya dengan sabar dan ikhlas," katanya.
Bupati Sleman dalam kesempatan tersebut juga memberikan uang saku masing-masing sebesar Rp1.000.000 pada dua orang calon jamaah haji putra dan putri tertua yaitu Safari Kromo Diryo (86 tahun) asal Selomartani Kalasan dan Juminem Ahmad Rejo (83 tahun) asal Wedomartani Ngemplak.
(V001)
Berita Lainnya
Danamon Syariah Travel Fair 2024 tampilkan informasi haji khusus dan umrah
Sabtu, 6 April 2024 23:37 Wib
Hati-hati, warga jangan tergoda penawaran haji khusus murah
Senin, 25 Maret 2024 7:28 Wib
Danamon Syariah bantu nasabah tunaikan ibadah haji dan umrah
Minggu, 24 Maret 2024 1:01 Wib
Jamaah calhaj perlu suntik vaksin influenza dan pneumonia
Sabtu, 23 Maret 2024 15:27 Wib
Lima strategi Kemenag untuk penyelenggaraan haji ramah lansia
Rabu, 13 Maret 2024 16:16 Wib
Kemenag: Pelunasan biaya haji tahap II dibuka 13-26 Maret 2024
Rabu, 13 Maret 2024 0:35 Wib
BPKH Limited-PT Pos garap haji-umrah di Arab Saudi
Selasa, 12 Maret 2024 6:50 Wib
industri kecil dilatih gunakan bahan baku halal untuk batik haji Indonesia
Minggu, 3 Maret 2024 5:05 Wib