Yogyakarta (Antara) - Dewan Kerajinan Nasional Daerah Istimewa Yogyakarta mendorong pelaku industri kecil dan menengah di daerah ini mengurus sertifikasi hak atas kekayaan intelektual sebagai untuk melindungi dan mengembangkan usahanya.
"Sebagai pelaku usaha skala mikro mereka perlu didukung dengan hak atas kekayaan intelektual (HAKI) ," kata Wakil Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah Istimewa Yogyakarta (Dekranasda DIY) Syahbenol Hasibuan di Yogyakarta, Jumat.
Menurut dia, dengan memiliki hak cipta maka desain, rasa, serta merek produk yang dimiliki tidak akan bisa ditiru oleh perajin atau produsen lain sehingga cukup penting untuk membangun daya saing usaha skala mikro.
Apalagi, memasuki pasar bebas ASEAN, kata dia, persaingan usaha diperkirakan akan semakin ketat karena persaingan usaha tidak hanya melibatkan pelaku usaha dari dalam negeri tetapi juga dari mancanegara khususnya negara ASEAN sehingga pengurusan HAKI memang harus menjadi kebutuhan pelaku usaha yang tidak bisa terelakkan.
Kepala Bidang Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Dinas Koperasi dan UMKM DIY Agus Mulyono mengatakan sertifikat HAKI akan memberikan perlindungan suatu produk UMKM agar tidak diklaim oleh orang, daerah, bahkan negara lain. Dengan HAKI, UMKM juga dapat memperluas pemasaran produknya tanpa khawatir akan ditiru oleh pelaku usaha lain.
Ia berharap UMKM yang masih belum memahami secara pasti pengurusan HAKI, Dinas Koperasi dan UMKM DIY menyediakan wahana konsultasi di Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT). Dari 230.047 UMKM yang ada di DIY baru 10 persen yang telah mengantongi HAKI.
Dari keseluruhan UMKM yang telah mengantongi HAKI di DIY, menurut dia, kebanyakan adalah UMKM yang bergerak di sektor produk fashion seperti batik, serta berbagai kerajinan tangan khas Yogyakarta. Haki bisa berwujud hak cipta, paten, desain industri, atau merek.
Berita Lainnya
Bupati: Pameran JIFFINA memperkuat Bantul kabupaten kreatif kriya
Minggu, 3 Maret 2024 16:51 Wib
Indonesia kuasai 1,25 persen pangsa pasar kerajinan dunia
Rabu, 7 Februari 2024 15:47 Wib
Ekspor produk mebel dan kerajinan nasional turun
Rabu, 3 Januari 2024 23:37 Wib
Pemkab Bantul berdayakan koperasi dorong pertumbuhan sentra industri
Selasa, 3 Oktober 2023 10:42 Wib
Pemkab Bantul ajak masyarakat gunakan barang produk kerajinan bambu
Senin, 2 Oktober 2023 13:27 Wib
Pameran Kriyanusa 2023 raih transaksi menggiurkan
Senin, 18 September 2023 6:58 Wib
Iriana Jokowi buka "Kriyanusa Pameran Kerajinan Nusantara 2023"
Rabu, 13 September 2023 21:07 Wib
Bantul merancang lima kali pameran produk UKM dalam setahun
Minggu, 20 Agustus 2023 0:07 Wib