Yogyakarta (Antaranews Jogja) - Developer PT Mifta Pratama Cemerlang anak usaha PT Mahkota Jiwani Sejahtera membangun Hotel Gemajiwo di kawasan Kaliwaru, Condongcatur, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
"Pembangunan hotel bintang tiga dengan fasilitas bintang empat itu menelan biaya sekitar Rp300 miliar, dan diperkirakan selesai dalam jangka waktu dua tahun," kata Chief Executive Officer (CEO) PT Mahkota Jiwani Sejahtera Eko Sudarsono, Jumat.
Usai peletakan batu pertama pembangunan Hotel Gemajiwo, Eko mengatakan hotel tersebut dibangun di atas lahan seluas satu hektare dengan luas bangunan 1,8 hektare dengan "open space" sekitar 40 persen. Hotel dengan tinggi lima lantai itu memiliki 250 kamar.
Menurut dia, Hotel Gemajiwo adalah sebuah hotel yang pertama dengan fasilitas "outdoor" terbesar di tengah kota Yogyakarta. Hotel tersebut dilengkapi berbagai fasilitas seperti kolam renang, "fitnes center", restoran, chapel, roof top cafe, dan "riverside theme park".
"Keberadaan Hotel Gemajiwo diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan, sosial, ekonomi, dan masyarakat sekitar. Kehadiran Hotel Gemajiwo tentunya akan membuka lapangan kerja dan peluang ekonomi yang diharapkan dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat," kata Eko.
Ia mengatakan, kehadiran Hotel Gemajiwo diharapkan dapat mendukung pariwisata di Yogyakarta dengan menyediakan tempat menginap yang representatif dengan harga kompetitif bagi wisatawan dari luar kota.
"Dengan adanya Hotel Gemajiwo akan memberikan tambahan pilihan tempat menginap yang representatif bagi wisatawan dengan 'room rate' Rp400 ribu per malam. Kami juga menyediakan tempat MICE dengan kapasitas ratusan orang," kata Eko.
Berita Lainnya
Naik, pembelian produk lokal di e-commerce Indonesia
Sabtu, 20 April 2024 6:41 Wib
Tony Blair mengajak RI rumuskan aturan kecerdasan buatan generatif
Sabtu, 20 April 2024 6:18 Wib
Microsoft bakal investasi bernilai besar di RI
Jumat, 19 April 2024 20:31 Wib
Penutupan Bandara Sam Ratulangi diperpanjang dampak erupsi Gunung Ruang, Sulut
Jumat, 19 April 2024 20:26 Wib
Di tengah tekanan geopolitik global, ketahanan perbankan RI terjaga
Jumat, 19 April 2024 18:17 Wib
Utang luar negeri RI terkendali
Jumat, 19 April 2024 15:49 Wib