Bupati ikuti maraton "Sleman Temple Run" (video)

id Sleman temple run,lari marathon sleman

Bupati ikuti maraton "Sleman Temple Run" (video)

Bupati Sleman Sri Purnomo melepas start peserta lomba marathon "Sleman Temple Run" di Candi Banyunibo, Prambanan Minggu 29 Juli 2018. (Foto dok Humas Sleman)

Sleman (Antaranews Jogja) - Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Purnomo ikut menjadi peserta lomba lari maraton "Sleman Temple Run", yang mengambil start dan finis di kawasan objek wisata Candi Banyunibo, Prambanan, Sleman, Minggu.

Bupati Sleman tidak hanya membuka "Sleman Temple Run", namun juga ikut menjadi peserta lari maraton.

Setelah menempuh jarak 13 kilometer, Sri Purnomo berhasil finis di Candi Banyunibo dengan catatan waktu 1 jam 58 menit.

"13 kilometer dengan tanjakan dan turunan yang luar biasa, namun dengan semangat kebersamaan dan saling `support` semua termotivasi sehingga pada akhirnya menjadi mampu menyampai garis finis," kata Sri Purnomo usai melintasi garis finish.

Kegiatan tahunan yang diselenggarakan Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman bekerja sama dengan "Trail Runners" Yogyakarta tersebut merupakan salah satu upaya Pemerintah Kabupaten Sleman mempromosikan destinasi pariwisata "sport tourism" di Kabupaten Sleman guna meningkatkan daya tarik wisatawan.

Kegiatan tersebut berupa lari maraton dengan rute melewati candi ke candi yang berada di wilayah Kacamatan Prambanan di Kabupaten Sleman, mengingat Kabupaten Sleman meiliki objek wisata berupa candi-candi yang ckup banyak di kawasan "Shiva Plateu" yang berada di wilayah Kecamatan Prambanan.

"Lari lintas alam dari candi ke candi tidak dimiliki oleh daerah lain dan hal ini merupakan salah satu keunikan dan taya tarik tersendiri," kata Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman Sudarningsih.

Menurut dia, dalam ajang ke empat kalinya tersebut tercatqt sebanyak 560 peserta mendaftar yang berdatangan dari berbagai daerah, seperti Garut, Bandung, Jakarta, Surabaya, Jawa Tengah.

"Sedangkan peserta dari luar negeri dari Belanda, Kenya, Australia, dan Thailand," katanya.

Ia mengatakan, rute yang ditempuh yakni melintasi Candi Banyunibo, Candi Barong, Candi Sojiwan, Candi Miri, Candi Ijo, Taman Tebing Breksi dan berakhir kembali di Candi?Banyunibo.

"Selain candi-candi, pelari dapat menikmati pemandangan bukit-bukit dan persawahan," katanya.

Lomba tersebut memperebutkan hadiah total Rp100 juta dengan tiga kategori yaitu umum 25 km, umum 13 km, dan TNI/Polri 25 km.

Sri Purnomo mengajak seluruh kalangan untuk ikut berpartisipasi dan lebih meramaikan kegiatan tersebut ke depannya, sehingga Sleman lebih digemari oleh pariwisata minat khusus.

Kami sangat mengapresiasi Dinas Pariwisata dan `Trail Runners` Yogyakarta karena telah sukses mengadakan untuk keempat kalinya," katanya.
(T.V001) 29-07-2018 16:20:58
Pewarta :
Editor: Luqman Hakim
COPYRIGHT © ANTARA 2024