Gunung Kidul (Antaranews Jogja) - Menteri Pariwisata Republik Indonesia Arif Yahya memastikan seluruh pendaki Gunung Rinjani Lombok, Nusa Tenggara Barat, sudah berhasil turun.
Arif di Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Selasa, mengatakan ada 826 pendaki yang naik Gunung Rinjani, dan 174 wisatawan mancanagera asal Thailand sudah berhasil dievakuasi pada Senin (30/7), setelah tidak bisa turun akibat adanya gempa bumi bermagnitudo 6,4 SR di Lombok, Nusa Tenggara Barat, pada Minggu (29/7).
"Pendaki dari Thailand sudah dipulangkan hari ini. Semua pendaki dalam kondisi sehat," kata Arif.
Ia menyatakan turut prihatin atas meninggalnya wisatawan mancanegara (wisman) dari Malaysia, Siti Nur Lesmawida Ismail (30). Hari ini, jenazah wisman asal Malaysia tersebut juga sudah dipulangkan ke negaranya.
"Hari ini, jenazah Siti Nur Lesmawida Ismail dipulangkan ke Malaysia dan diantar oleh Ketua PHRI Lombok. Semuanya kami bantu mengurus kepulangan jenazah itu," katanya.
Namun, Arif belum dapat memastikan atau memperkirakan dampak gempa bumi bermagnitudo 6,4 SR di Lombok, Nusa Tenggara Barat, terhadap jumlah kunjungan wisman ke wilayah itu. Berdasarkan pengalaman meletusnya Gunung Agung Bali, terjadi penurunan wismam sebanyak 1 juta orang.
Jumlah wisman yang berkunjung ke Bali dan Lombok, perbandingannya 5 juta dibanding 1 juta wisman. Kalau di Bali terjadi turun 1 juta pengunjung wisman, maka di Lombok terjadi penurunan 20 persen dari jumlah kunjungan wisman.
"Kami berharap tidak terjadi gempa susulan, sehingga wisata kembali pulih," harapnya.
Arif juga memastikan seluruh penginapan atau hotel, serta bandara tetap beroperasi. Hal ini bertujuan untuk memberikan jaminan pelayanan kepada wisatawan. Objek wisata di Lombok juga tetap beroperasi.
"Hotel dan bandara sudah kami minta tetap beroperasi dan memberikan pelayanan maksimal," katanya.
Namun demikian, lanjut Arif, Kemenpar tidak bisa melakukan promosi potensi wisata Lombok sampai ada pernyataan resmi dari pihak terkait soal keamanan daerah.
"Kami tidak bisa berpromosi sampai ada status dinyatakan aman. Kami tetap menjaga aturan internasional mamping kebencanaan," katanya.
Berita Lainnya
Menparekraf berkomitmen menjadikan MotoGP Mandalika terbaik di dunia
Rabu, 27 November 2019 20:21 Wib
Arief Yahya: bekerja bersama Jokowi pengalaman yang menarik
Jumat, 18 Oktober 2019 17:45 Wib
Calendar Of Event pariwisata Indonesia 2020 tawarkan 100 atraksi wisata
Rabu, 16 Oktober 2019 0:11 Wib
Penjualan tiket MotoGP Mandalika dimulai November
Kamis, 10 Oktober 2019 21:50 Wib
Menpar dorong Indonesia jadi destinasi wisata ramah vegan
Selasa, 1 Oktober 2019 1:52 Wib
Kemenpar proyeksikan kunjungan sejuta wisman di DIY dan Jateng
Rabu, 18 September 2019 19:47 Wib
Menpar meminta pemda di Yogyakarta dan Jateng percepat izin investasi
Rabu, 18 September 2019 14:34 Wib
Menpar menargetkan infrastruktur pariwisata di Joglosemar selesai 2020
Jumat, 23 Agustus 2019 23:10 Wib