Gunung Kidul (Antaranews Jogja) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mencatat sebanyak 31.807 Kepala Keluarga atau 117.116 jiwa tersebar di 55 desa terdampak kekeringan.
"Kami sudah mendapat pengajuan permohonan dropping air bersih dari Kecamatan Saptosari. Hal ini menandakan jumlah warga terdampak kekeringan bertambah," kata Kepala Pelaksana BPBD Gunung Kidul Edy Basuki di Gunung Kidul, Selasa.
Ia mengatakan wilayah di Kecamatan Saptosari yang mengajukan permintaan dropping, yakni Desa Krambilsawit yakni di Dusun Sawah 60 Kepala Keluarga (KK), Dusun Pringwulung 70 KK, dan di Dusun Bendo 70 KK total ada 900 jiwa.
"Di sana sebenarnya ada jaringan pipa PDAM, namun karena ada yang lancar ada yang tidak, sehingga terdampak kekeringan," katanya.
Edy mengatakan sampai saat ini, pihaknysa sudah melakukan dropping air sebanyak 3.060 tangki dengan masing-masing kapasitasnya 5000 liter.
"Kemungkinan laporan kekeringan yang baru masuk akan di dropping minggu depan, pasalnya jadwal dropping terjadwal setiap minggu," katanya.
Dia mengatakan, droping air bersih dari pemkab dibantu dari pihak swasta. Ada ratusan ribu liter bantuan air dari swasta sudah masuk. "Bantuan dari pihak ketiga cukup membantu dalam penanganan kekeringan," katanya.
Sementara Bupati Gunung Kidul Badingah mengatakan pihaknya terus berupaya agar krisis air yang terjadi setiap tahunnya tterjadi tidak semakin meluas. Namun semakin berkurang.
"Kami bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mencari sumber air baru, dan juga harapannya setiap tahun terus berkurang luasan terdampak kekeringan," katanya.
Berita Lainnya
Bantul gelontorkan puluhan miliar bangun pengolahan sampah
Selasa, 12 Maret 2024 18:47 Wib
Modal asing Rp13,67 triliun keluar bersih di Indonesia
Sabtu, 9 Maret 2024 1:14 Wib
Dinkes Gunungkidul mengimbau masyarakat terapkan hidup bersih cegah DBD
Kamis, 29 Februari 2024 13:46 Wib
Teknologi perangkat lunak simulasi PLTN dilirik BRIN
Kamis, 22 Februari 2024 15:07 Wib
Ingin tetap sehat saat liburan, lakukan hal ini
Jumat, 9 Februari 2024 9:17 Wib
Modal asing keluar bersih di RI tembus Rp3,01 triliun
Kamis, 8 Februari 2024 17:50 Wib
Bantul bangun sumur air bersih untuk masyarakat Kalidadap
Senin, 5 Februari 2024 17:53 Wib
Pemkab Kulon Progo menjadikan kawasan pantai selatan 'sport tourism'
Sabtu, 3 Februari 2024 15:53 Wib