Jakarta (Antaranews Jogja) - Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi menyesalkan dugaan aksi anarkis yang dilakukan pesilat asal Malaysia sehingga segera menghubungi Menpora Malaysia untuk persoalan tersebut.
Imam Nahrawi usai mendampingi Presiden RI Joko Widodo menyaksikan laga final recurve perorangan putri di Lapangan Panahan Gelora Bung Karno GBK Senayan Jakarta, Selasa, mengaku baru mengetahui jika ada kejadian seperti itu dan akan berkomunikasi dengan Menpora Malaysia.
"Saya baru dengar kabarnya hari ini, tentu saya sangat menyesalkan hal itu dan akan menghubungi sahabat saya Pak Saddiq untuk menenangkan atletnya tersebut," katanya.
Ia menjelaskan, dalam pertandingan itu pasti ada kalah dan ada yang menang. Namun apapun hasilnya seharusnya ditanggapi dengan positif atau lapang dada.
Soal tudingan atlet silat Malaysia Mohammad Al Jufferi Jamari yang mundur dari pertandingan dan menuduh wasit tidak adil dalam memimpin pertandingan, dirinya mengaku jika keputusan wasit itu harusnya dihormati.
Dirinya juga bahkan mencontohkan bagaimana kekecewaan masyarakat Indonesia pada saat pertandingan sepak bola Indonesia melawan Uni Emirates Arab dibabak 16 besar.
Saat itu, wasit Shaun Roberts Evan yang dipercaya memimpin laga dinilai tidak adil dan fair namun pada kenyataannya para pemain Timnas Indonesia tidak bersikap anarkis atau merusak fasilitas karena merasa dicurangi.
"Kita berikan keleluasaan bagi wasit juri untuk menjalankan tugasnya dengan baik, apalagi penentuan wasit dan juri itu bukan Indonesia namun federasi Asia," ujarnya.
Berita Lainnya
KPK mengeksekusi Imam Nahrawi ke Lapas Sukamiskin
Rabu, 7 April 2021 18:16 Wib
Mantan Menpora Imam Nahrawi dijatuhi vonis 7 tahun penjara
Senin, 29 Juni 2020 19:30 Wib
KPK lakukan penahanan terhadap Imam Nahrawi
Jumat, 27 September 2019 18:53 Wib
KPK ungkap sumber uang dugaan korupsi yang diterima Imam Nahrawi
Jumat, 20 September 2019 20:49 Wib
KPK akan lakukan penyidikan Imam Nahrawi sebelum revisi UU KPK
Jumat, 20 September 2019 19:48 Wib
Komisi X Imam Nahrawi mundur, sikap bijaksana
Kamis, 19 September 2019 18:58 Wib
Status tersangka Menpora, tak ganggu program Kemenpora
Kamis, 19 September 2019 11:39 Wib
Menpora Imam Nahrawi mengajukan surat pengunduran diri ke Presiden
Kamis, 19 September 2019 11:37 Wib