Kesiapksiagaan unsur penting penanggulangan bencana

id sri purnomo

Kesiapksiagaan unsur penting penanggulangan bencana

Bupati Sleman Sri Purnomo (Foto Antara/Wahyu Putro)


Sleman (Antaranews Jogja) - Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Purnomo menegaskan dalam meminimalkan dan mengelola kebencanaan kesiapsiagaan seluruh unsur baik Instansi pemerintah, TNI, Kepolisian, maupun warga masyarakat menjadi salah satu poin penting.
     
"Hal ini mengingat kondisi wilayah Kabupaten Sleman yang memiliki potensi kebencanaan yang cukup tinggi," kata Sri Purnomo dalam pembukaan penyelenggaraan rapat koordinasi SAR Tahun 2018 di Sleman, Kamis.
     
Menurut dia, potensi kebencanaan di wilayah Kabupaten Sleman cukup tinggi. Sleman memiliki ancaman bencana berupa erupsi gunung merapi, banjir, angin puting beliung, petir, tanah longsor, kekeringan, kebakaran maupun gempa bumi.
     
"Oleh karena itu keseiapsiagaan seluruh unsur menjadi poin penting dalam meminimalisir dan mengelola kebencanaan di wilayah kita," katanya.
     
Sri Purnomo mengapresiasi Rapat Koordinasi SAR yang diselenggarakan Kantor Pencarian dan Pertolongan Yogyakarta sebagai unit pelaksana teknis Basarnas Pusat di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta.
     
"Program yang menitikberatkan pada upaya kesiapsiagaan penanggulangan bencana ini, kami menyambut baik, karena selama ini telah turut membantu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sleman dalam pelaksanaan tugas di bidang kebencanaan di wilayah otonomi kami," katanya.
     
Ketua Panitia Rapat Koordinasi SAR Aditya Dwi Hartanto mengatakan bahwa penyelenggaraan kegiatan tersebut untuk lebih memantapkan koordinasi dengan instansi terkait serta bersinergi melaksanakan tugas penanggulangan bencana erupsi Gunung Merapi.
     
"Kegiatan ini bertujuan untuk lebih mengoptimalkan peran klaster SAR dalam mendukung keberhasilan penanggulangan bencana erupsi Merapi," katanya.
   
Kegiatan rapat koordinasi yang diselenggarakan selama dua hari ini diikuti sebanyak 80 orang yang terdiri dari unsur TNI, POLRI, intstansi pemerintah, organisasi berpotensi SAR di Wilayah kerja Kantor SAR Yogyakarta dengan menghadirkan sejumlah narasumber yaitu terdiri dari perwakilan TNI (Korem 072/ PMK), perwakilan Kantor Pusat Basarnas, perwakilan BPBD Sleman serta perwakilan dari BPPTKG Yogyakarta.
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024