Bupati Sleman imbau administrasi dana desa akuntabel

id Presiden jokowi

Bupati Sleman imbau administrasi dana desa akuntabel

Ilustrasi, Presiden Joko Widodo meninjau langsung proyek pembangunan irigasi melalui anggaran dana desa yang dikerjakan secara gotong-royong di Dusun Tampungan, Berbah, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. (Foto Antara/ Victorianus Sat Pranyoto)


Sleman (Antaranews Jogja) - Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Purnomo mengimbau pemerintah desa untuk menyiapkan administrasi bantan dana desa yang transparan dan akuntabel.
     
"Pemerintah desa harus dapat menyiapkan administrasi terkait dengan metode pelaporan yang akuntable dan transfaran dalam pemanfatan dana desa," kata Sri Purnomo saat melantik pengurus Paguyuban Kepala Desa dan Perangkat Desa Kabupaten Sleman "Suryo Ndadari" di pendopo rumah dinas Bupati Sleman, Selasa.
     
Ia mengimbau dana desa untuk dimanfaatkan secara optimal untuk pembangunan desa, seperti pembangunan irigasi di Desa Sedangtirto, Berbah yang baru-baru ini yang ditinjau langsung Presiden Joko Widodo.
     
Bupati Sleman meminta kepada para desa untuk mensukseskan pemilu pada 2019 untuk menjaga desa yang dipimpin agar tetap kondusif, untuk saling  menghormati dan menghargai perbedaan dalam pilihan, sedangkan terkait kepengurusan paguyuban kepala desa dan perangkat desa Bupati Sleman mengapresiasi kegiatan tersebut.
     
"Dengan adanya paguyuban sangat strategis karena dapat menjadi wadah untuk saling bertukar informasi dan diskusi antarkepala desa guna perbaikan desa yang lebih berkualitas guna memberikan pelayanan yang semakin baik di masyakarakat," katanya.
     
Turut hadir dalam acara pengukuhan tersebut GKR Maduretno, Perangkat Desa Kabupaten Gunung Kidul, Bantul, dan Kulon Progo.
     
Pengukuhan Paguyuban tersebut bertujuan menciptakan kerja sama yang baik antara Pemerintah Kabupaten Sleman dan desa dalam upaya mencapai masyarakat desa yang sejahtera dan berkarakter.
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024