Kapolda: Generasi muda di DIY agar melakukan kegiatan positif

id Kapolda DIY

Kapolda: Generasi muda di DIY agar melakukan kegiatan positif

Kapolda D.I.Yogyakarta Brigjen Pol. Ahmad Dhofiri (jogja.antaranews.com)

Gunung Kidul (Antaranews Jogja) - Kepala Kepolisian Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Brigjen Polisi Ahmad Dofiri meminta generasi muda untuk melalukan kegiatan postif, karena belangan ini sering terjadi tindakan kriminalitas yang dilakukan pemuda. 
   
Ahmad Dofiri di Gunung Kidul, Rabu, mengatakan Polda DIY mengadakan  kegiatan camping bersama dan outbound di Gua Rancang Kenjana, Playen guna menekan kenakalan dan kriminalitas di kalangan pemuda.
     
"Pemuda merupakan ujung tombak dari majunya suatu daerah. Mengingat mereka merupakan generasi penerus. Kepribadian dan pemahaman pemuda perlu diubah agar nantinya mereka paham betul bagaimana ikut serta menjaga kondisi daerah agar stabil dan tidak dan gangguan," kata Brigjen Pol Ahmad Dofiri, Kapolda DIY usai menghadiri acara di Gua Rancang, Desa Beleberan, Kecamatan Playen.
     
Ia mengatakan Polda DIY gelar kegiatan camping bersama dan outbound di Gua Rancang diharapkan tidak hanya memupuk kerja sama tetapi pihaknya juga menyiapkan karakter para pemuda agar dapat menjadi generasi penerus yang unggul. Selain pendekatan dan sosialisasi yang terus gencar dilakukan oleh aparat keamanan.
     
"Yang penting adalah kita menyiapkan karakter anak muda untuk supaya kedepan mereka menjadi generasi yang hebat dan pimpinan di masa mendatang," katanya.
     
Ahmad mengatakan ratusan peserta yang ikut dalam kegiatan ini diharapkan mengetahui upaya penanganan dan upaya menjaga stabilitas daerah. Serta cara-cara untuk menjaga daerah dari gangguan kambtibmas yang tengah marak terjadi. muda sangat berperan penting sebagai motor perubahan, untuk itu perlu kegiatan-kegiatan positif.
     
"Perlu diupayakam pemberdayaan dan pengembangan potensi yang terpadu serta berkesinambungan," katanya.
     
Salah satu peserta, Dhani mengatakan kegiatan ini banyak membantu dan memberikan pengetahuan yang berbeda dibandingkan dengan pandangannya selama ini. Jika sekiranya kegiatan ini terus dilakukan secara rutin, tentu gangguan keamanan akan terjamin.
     
"Seneng aja, kita bisa lebih tahu pengentahuan yang luas," katanya.