Pemkot Yogyakarta perluas pemasaran produk usaha mikro-kecil

id Umkm

Pemkot Yogyakarta perluas pemasaran produk usaha mikro-kecil

Ilustrasi UMKM

Yogyakarta, (Antaranews Joga) - Pemerintah Kota Yogyakarta terus memperluas pemasaran produk usaha mikro dan kecil untuk kuliner maupun nonkuliner lokal melalui program "Gandeng Gendong".

"Selama ini, Pemerintah Kota Yogyakarta sudah berupaya membeli produk kuliner usaha mikro dan kecil lokal untuk kebutuhan konsumsi. Kami akan coba kembangkan pemasaran sehingga produk lokal juga dikenal oleh masyarakat luas dan tidak hanya tergantung pembelian dari pemkot saja," kata Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi di Yogyakarta, DIY, Kamis.

Menurut dia, perluasan pemasaran produk mikro dan kecil kuliner dan nonkuliner dapat dilakukan dengan mudah apabila dipasarkan secara daring menggunakan aplikasi melalui telepon selular.

Heroe mengatakan, Pemerintah Kota Yogyakarta sedang menyiapkan aplikasi untuk pemasaran produk usaha mikro dan kecil yang akan diberi nama "Gandeng Gendong Nglarisi".

"Untuk usaha mikro dan kecil kuliner sudah ada datanya, sedangkan untuk produk nonkuliner sedang didata,? katanya yang berharap masyarakat dapat membeli beragam produk dengan lebih mudah jika dipasarkan secara daring.

Heroe mengatakan, sudah melakukan evaluasi awal terhadap aplikasi yang akan digunakan untuk pemasaran produk tersebut. "Pada awalnya, aplikasi hanya untuk memudahkan pembelian produk kuliner saja. Tetapi, akan ditambah dengan produk nonkuliner karena potensi kerajinan di Yogyakarta sangat banyak," katanya.

Berdasarkan evaluasi awal, Heroe menyebut, aplikasi pemasaran tersebut sudah cukup baik namun membutuhkan sejumlah penyempurnaan di antaranya kemudahan dalam bertransaksi.?

 Pemerintah Kota Yogyakarta bekerja sama dengan Bank Jogja untuk transaksi pembayaran produk.

 Ia pun berharap penyempurnaan aplikasi dapat diselesaikan dalam waktu dua bulan dan aplikasi tersebut akan "link" dengan aplikasi Jogja Smart Service.

(T.E013)
Pewarta :
Editor: Luqman Hakim
COPYRIGHT © ANTARA 2024